Aksi Jambret Makin Marak, Polisi Imbau Masyarakat Lebih Waspada

TANJUNGPINANG, batamtoday - Aksi penjambretan yang terjadi di wilayah hukum Polresta Tanjungpinang, dalam tiga bulan terakhir semakin banyak. Namun dari sejumlah kasus penjambretan tersebut, hingga saat ini belum ada yang berhasil ditangkap polisi.

Menyikapi semakin maraknya aksi jambret ini, Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang AKP Suhardi Hery memperingatkan warga, agar dapat lebih berhati-hati serta waspada saat membawa tas dan mengendarai kendaraan.   

"Selain warga kita juga sangat gerah, melihat banyaknya aksi penjambretan belakangan ini, dan sampai saat ini, kita masih melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku jambret yang terkadang tega melukai korbannya ini," kata Suhardi Heri kepada wartawan di Tanjungpinang, Selasa (20/3/2012).

Selain melakukan penyelidikan dan pengejaran, dalam kesempatan itu, Suhari juga mengingatkan serta memberikan tips pada warga, bagaimana menghindari aksi jambret yang sering dilakukan pelaku di tengah jalan.

"Kita sangat membutuhkan bantuaan masyarakat untuk tidak memancing aksi penjambretan, dengan cara menggantung tas di atas stang atau menenteng tas saat berkendaraan, karena dari beberapa kejadian, rata-rata para korbannya kurang waspada dan kurang berhati-hati saat meletakan tas yang dibawa saat berkendaraan." ujarnya.

Hal ini, kata Suhardi jelas memancing pelaku untuk melakukan aksinya, karena mereka bisa dengan mudah merampas tas tersebut, karena aksi jambret sendiri rata-rata dilakukan pelaku, karena adanya kesempatan.

"Hendaknya saat warga mengendarai kendaraan, tas dapat disimpan secara aman di jok motor, atau digantung didepan persis dibawah kaki, dengan kondisi tas yang aman saat mengendarai sepeda motor seperi ini, tentu mengurungkan niat para pelaku, untuk melakukan aksinya meskipun pelaku mendapatkan kesempatan," kata dia.

Sebaiknya sebelum berangkat, tambah Suhardi, para warga dapat selalu berhati-hati, waspada, dan menyimpan atau meletakan tas mereka di tempat yang dianggap cukup aman.

---