Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Limbah Minyak Hitam Cemari Pantai, Pangkalan PLP Tanjunguban Tingkatkan Pengawasan
Oleh : Harjo
Selasa | 26-03-2019 | 16:16 WIB
limbah-minyak-hitam111.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Limbah minyak hitam di salah satu pantai wisata Kabupaten Bintan. (Foto: Syajarul)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Limbah minyak hitam, yang menjadi salah satu momok bagi dunia pariwisata di Bintan. Dari tahun ke tahun, setiap musim angin utara limbah minyak hitam selalu muncul di bibir pantai.

Munculnya limbah minyak hitam tersebut, secara otomatis mengotori pantai dan merusak peralatan nelayan. Namun disayangkan sampai saat ini pelakunya belum pernah tertangkap.

Menanggapi hal itu, Kepala Bagian Operasi Pangkalan Penjaga Laut dan Pantai ( PLP) Tanjunguban, Samsul, menyampaikan pihak terus memantau perkembangan terkait mulai munculnya limbah minyak hitam di perairan Bintan.

"Dengan munculnya, limbah minyak hitam di pantai kawasan pariwisata Bintan. Pihak Pangkalan PLP Tanjunguban, terus meningkatkan pengawasan baik dari jalur pantai dan juga laut," terangnya.

"Kita masih terus berupaya, dan menyelidiki sumber minyak hitam tersebut. Terutama aktifita kapal yang diduga sengaja membuang limbah ke laut," tambahnya.

Sementara itu, Kamariah, salah satu warga mengaku hanya bisa berharap, agar permasalahan limbah minyak hitam yang sudah selalu menghantui para nelayan.

"Harapan kita masalah ini menjadi perhatian aparat penegak hukum, serta menggungkap pelakunya," harapnya.

Editor: Yudha