Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Semarak 2012, KAMMI Peduli Masyarakat Pelosok Kepri
Oleh : Dodo
Sabtu | 03-03-2012 | 14:30 WIB

TANJUNGPINANG, batamtoday - Menyambut Milad ke-14 Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) pada Kamis (29/3/2012) mendatang, organisasi tersebut akan melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan dalam memperingati moment tersebut.  

Untuk menyambut moment tersebut, KAMMI memiliki konsep kegiatan sosial, pendidikan dan politik. Beberapa kegiatan diantaranya pengobatan gratis dan bakti sosial di Tanjungpinang, seminar kedaerahan bagi para mahasiswa dan audiensi dengan Pemerintah Kota Batam. 

Seperti ungkap Sekretaris Umum Pengurus Daerah (PD) KAMMI Kepri, Ramli Muasmara mengatakan pihaknya ingin memberikan manfaat lebih kepada masyarakat terutama yang berada di pelosok kota dengan melakukan kegiatan yang dibutuhkan masyarakat.

"Pada milad KAMMI tahun 2012 ini kita ingin lebih menunjukkan kepedulian kita terhadap masyarakat dengan melakukan kegiatan sosial yang khususnya menyentuh langsung masyarakat yang berada di pelosok Kepri, saya yakin daerah tersebut jarang terjamah oleh pemerintah". ungkap Ramli, Sabtu (3/3/2012). 

Ramli mengharapkan semua kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan berpengaruh terhadap kesejahteraan Kepri yang lebih baik. 

"Kita semua punya harapan agar kesejahteraan masyarakat terwujud di Kepri dengan intelektualitas pelajarnya yang tak kalah ketinggalan dan karenanya mari bersama kita bahu-membahu mewujudkan Kepri yang berkarakter" tutup Ramli Muasmara yang juga aktif mengajar di SDIT Al Madinah Tanjungpinang. 

Terpisah, Ketua Umum PD KAMMI Kepri, Raja Dachroni mengatakan bahwa dengan rangkaian kegiatan yang dilakukan ini semoga dapat membuat KAMMI semakin bermanfaat untuk masyarakat sekitar.

"Kegiatan yang bertajuk semarak KAMMI ini diharapkan bisa bermanfaat bagi masyarakat seiring bertambahnya usia KAMMI. Ke depan kita akan mencoba terus berupaya membuat aksi-aksi sosial tanpa melupakan aksi jalanan dengan pengkajian yang mendalam," ungkap Dachroni.