Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kemendagri Bantah Isu Kosongnya Blangko KTP-el di Batam
Oleh : Irawan
Jum\'at | 01-02-2019 | 12:40 WIB
kemendagri_disdukcapil1.jpg Honda-Batam
Direktur Jenderal Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Direktur Jenderal Dukcapil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Zudan Arif Fakrulloh membantah kabar kosongnya Blanko KTP Elekttonik (KTP-el) di Batam, Karawang dan Tangerang.

"Tidak benar isu kosongnya blanko KTP elektronik di beberapa daerah seperti Karawang, Batam dan Tangerang. Kita menjamin akan memberikan blanko KTP-el berapa pun yang diminta asal diselesaikan pencetakannya tepat waktu," kata Zudan.

Zudan juga meminta jajaran Dukcapil di daerah agar sejak blanko diambil alam tempo 14 hari harus sudah dicetak semuanya, jangan ditunda-tunda lagi

"Kalau sudah diberikan blanko KTP-el, tolong jajaran Dukcapil segera cepat diselesaikan pencetakannya. Saya ingin 14 hari sejak blanko diambil harus sudah dicetak semuanya" tegas Zudan.

Untuk Jawa Timur, misalnya, Zudan menargetkan dalam waktu 14 hari kerja semua permohonan KTP elektronik dapat diselesaikan seluruhnya. Zudan menggelontor 1 juta keping blanko untuk Jatim, 500 ribu untuk Jateng dan 500 ribu untuk Jabar.

Dua juta keping ini diminta oleh Zudan segera dicetak oleh daerah dan segera dibagikan kepada masyarakat. Sementara Untuk DKI Jakarta di drop 100 ribu keping untuk segera di habiskan dalam satu pekan.

Zudan menambahkan bahwa blanko KTP el sudah tersedia karena proses lelang dengan e catalog sudah selesai.

Kapuspen Kemendagri Bahtia meminta semua pihak memberi dukungan kepada upaya kerja keras yang telah dilakukan oleh Ditjen Dukcapil Kemendagri yang sukses melakukan berbagai inovasi pelayanan KTPel dan memperkuat ketahanan sistem teknologi.

Seluruh Kementerian/Lembaga khususnya lembaga pemerintahan yg memberikan layanan seyogianya segera membangun kemitraan dengan Dukcapil Kemendagri untuk pemamfaatan data kependudukan dalam pelayanan publik.

Caranya mudah, cukup pimpinan kementerian/lembaga dimaksud mengajukan surat permohonan kerjasama kepada Kementeriam Dalam Negeri. Dan kita harus obyektif memberi apresiasi bahwa upaya kerja keras yang transparan dengan dukungan masyarakat termasuk Pers dibawah kepemimpinan Mendagri Tjahyo Kumolo selama 4(empat) tahun terakhir ini telah sukses menyelamatkan program nasional KTP Elektronik yang semula bermasalah berhasil ditertibkan dan ditata ulang tatakelolanya hingga saat ini perekaman sukses mencapai 97,21%.

"Upaya kerja keras terus dilanjutkan dan mohon dukungan masyarakat untuk aktif melakukan perekaman KTP, datanglah kekantor dukcapil setempat dan terimakasih atas masukan perbaikan pelayanan KTPel," katanya.

Editor: Surya