Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Penumpang 13 Jam Terombang-Ambing di Laut

KM Sabuk Nusantara Kembali Kandas di Ranai
Oleh : Charles/Dodo
Rabu | 29-02-2012 | 10:19 WIB
HM_Sani_dan_sejumlah_pejabat_Lainya_sat_meninjau_Kedatangan_KM.Sabuk_Nusantara_30_Beberapa_waktu_lalu.JPG Honda-Batam

HM Sani dan sejumlah pejabat Lainya sat meninjau Kedatangan KM.Sabuk Nusantara 30 Beberapa waktu lalu

TANJUNGPINANG, batamtoday - Untuk kesekian kalinya kapal penumpang dan kargo KM Sabuk Nusantara kandas, ratusan penumpang diatas kapal dikabarkan panik setelah terombang-ambing selama tiga belas jam di atas kapal.

Informasi yang diperoleh batamtoday dari Beri, salah seorang penumpang di atas kapal tersebut mengatakan, KM Sabuk Nusantara yang membawa ratusan penumpang dan barang dari Tanjungpinang menuju pelabuhaan Penagih-Ranai, kandas sekitar puluhaan mil dari arah pelabuhaan, sejak pukul 19.00 WIB sore Selasa (28/2/2012) kemarin, dan baru bisa melanjutkan pelayaran pada pagi harinya dan tiba di Pelabuhaan Penagih-Ranai sekitar pukul 09.00 WIB, Rabu (29/2/2012) hari ini. 
 
"Semalam kandas sekitar pukul 19,00 WIB, sejumlah penumpang diatas kapal sempat panik dan was-was. Kami terpaksa bermalam selama 13 jam diatas kapal," ujar Beri.

Sekitar pukul 08,00 WIB pagi ini, KM  Sabuk Nusantara baru dapat sandar ke Pelabuhaan Penagih-Ranai, sementara sejumlah penumpang sebelumnya, sudah dievakuasi menggunakan kapal Patroli TNI-AL dari KM Sabuk Nusantara ke Pelabuhan Penagih.

Kenati sejumlah penumpang masih tetap bertahaan di KM Sabuk Nusantara, pada pagi harinya, sejumlah penumpang yang akan melanjutkan perjalanan, ke pulau lain, terpaksa menggunakan sejumlah kapal Kargo. Sedangkan, KM Sabuk Nusantara, saat ini, telah sandar dan berada di ke Pelabuhan Penagih-Ranai. 

Anehnya, pihak operator dan Pengelola KM Sabuk Nusantara yakni PT Pelni mengaku hingga saat ini belum mengetahui, kandasnya KM Sabuk Nusantara itu di tengah laut Tani-Natuna. Hal itu dikatakan kepala PT Pelni Tanjungpinang Yohannes Wagiu pada batamtoday saat dikonfirmasi, Rabu (29/2/2012).

"Operatornya memang kami, tetapi sampai saat ini saya tidak mengetahui kalau KM Sabuk Nusantara itu kandas, coba saya cari informasi dululah," ujar Yohannes pada batamtoday saat dikonfirmasi.