Tetap Bersatu dalam Perbedaan

BATAMTODAY.COM, Batam - Anggota DPD RI/MPR RI Dapil Provinsi Kepulauan Riau, Djasarmen Purba kembali menggelar kegiatan sosialisasi Empat Pilar MPR RI dengan Dewan Pengurus Daerah Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Provinsi Kepulauan Riau, pada Sabtu (19/1/2019) lalu.

Kegiatan dilaksanakan di Aula Kralatau LPK Migasindo Academy Tiban Baru, Kecmatan Sekupang, Kota Batam.

Pada awal pembukaan acara, Djasarmen Purba kembali menegaskan bahwa peneyelngaraan acara sosialisasi empat Pilar ini dimaksudkan agar sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara tetap utuh dan terjaga.

"Pluralisme adalah suatu paham atau pandangan hidup yang mengakui dan menerima
adanya 'kemajemukan' atau 'keanekaragaman' dalam suatu kelompok masyarakat. Kemajemukan dimaksud misalnya dilihat dari segi agama, suku, ras, adat-istiadat," kata Djasarmen Purba.

Lebih lanjut, Djasarmen Purba menjelaskan, segi-segi yang berbeda beda dan beragam tersebut, sebenarnya harus dijadikan sebagai dasar pembentukan aneka macam kelompok lebih kecil, terbatas dan khas, serta yang mencirikhaskan dan membedakan kelompok yang satu dengan kelompok yang lain, dalam suatu kelompok masyarakat yang majemuk dan yang lebih besar atau lebih luas.

"Menerima kemajemukan berarti menerima adanya perbedaan. Menerima perbedaan
bukan berarti menyamaratakan, tetapi justru mengakui bahwa ada hal atau ada hal-hal yang
tidak sama," katanya.

Menerima kemajemukan (misalnya dalam bidang agama) bukanlah berarti bahwa
membuat 'penggabungan gado-gado' di mana kekhasan masing-masing terlebur atau hilang. Kemajemukan juga bukan berarti 'tercampur baur' dalam satu 'frame' atau 'adonan'. "Justru di dalam pluralisme atau kemajemukan, kekhasan yang membedakan hal (agama) yang satu dengan yang lain tetap ada dan tetap dipertahankan," tegas Djasarmen Purba.

Secara panjang lebar dan mendalam, pada akhir sesi dialog dan tanya jawab, Djasarmen Purba memastikan, baik unsur pimpinan, pengurus dan anggota organisasi DPD KSPSI Provinsi Kepulauan Riau sepakat bahwa sudah seharusnya bangsa ini pintar dan cerdas dalam dalam menjalankan amanah hidup sebagai pemeluk agama dan sebagai warga negara yang kita cintai.

"Beresatu dalam perbedaan itu mutlak hukumnya," demikian Djasarmen Purba, anggota DPD RI/MPR RI Dapil Provinsi Kepulauan Riau.

Editor: Gokli

---