Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

4 Orang Pengguna Narkoba di Karimun Tak Mau Direhabilitasi
Oleh : Wandy
Rabu | 09-01-2019 | 10:04 WIB
a-soleh.jpg Honda-Batam
Kepala BNNK Karimun, Kompol Ahmad Soleh. (Foto: Wandy)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Sebanyak 10 orang yang diamankan Polisi dari hasil razia di tempat hiburan malam beberapa waktu lalu diserahkan ke BNNK Karimun untuk direhabilitasi. Pasalnya, hasil tes unrine 8 wanita dan 2 pria itu positif menggunakan narkoba.

Namun, 4 di antaranya menolak untuk direhabilitasi. Mereka menuding ada kesalahan dari hasil tes urine yang dilakukan Polisi saat itu.

Kepala BNNK Karimun, Kompol Ahmad Soleh mengatakan, untuk keempat orang tersebut yang menolak untuk direhab nantinya akan diproses lebih lanjut oleh pihak kepolisian. "Yang kita terima dari Polres Karimun ada 10 orang di antaranya 8 orang pekerja dan 2 orang tamu yang positif menggunakan narkoba. Namun dari 10 orang ini 4 yang menolak untuk kita rehab, tentunya mereka akan kita kembalikan ke Polres untuk ditindak lanjuti," kata Soleh saat di temui diruangnya, Rabu (9/1/2019).

Sementara itu, untuk 6 orang lainnya saat ini sudah mengikuti beberapa tahapan rehab yakni berupa pendataan administrasi, asesmen, konseling dan mereka akan menjalani 8 kali pertemuan pada rehabilitasi jalan.

"Saat ini, keenam orang itu sudah direhab jalan sebanyak 2 kali, jadi mereka akan mengikuti 6 kali pertemuan lagi. Tentunya kita berharap keenam orang ini dapat mengikuti rehab jalan ini hingga selesai dan mereka bisa bebas dari yang namanya narkoba," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Satresnarkoba Polres Karimun bersama BNNK Karimun melakukan razia dibeberapa tempat hiburan malam dan dilakukan pengecekan urine, Sabtu (29/12/2018) malam.

Kasat Narkoba Polres Karimun, AKP Rayendra Arga Prayana mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka Operasi Lilin Seligi 2018 dengan menyambut pergantian tahun serta menjaga Khamtibmas diwilayah Kabupaten Karimun.

"Kita memastikan jelang pergantian tahun ini dengan dilaksanakannya razia tempat hiburan malam guna menekan peredaran narkoba di wilayah Karimun. Dimana kita pemeriksaan narkoba sajam serta benda-benda yang membahayakan," kata Rayendra.

Editor: Gokli