Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

KCR Berguna di Saat Damai Maupun Perang
Oleh : Dodo
Kamis | 16-02-2012 | 11:27 WIB

BATAM, batamtoday - TB Hasanuddin, anggota Komisi I DPR RI menyatakan keberadaan Kapal Cepat Rudal buatan dalam negeri bisa berguna bagi Indonesia baik dalam keadaan damai maupun perang. 

"Kapal ini dalam keadaan damai bisa digunakan untuk patroli cepat untuk mengejar pelaku illegal logging, illegal mining dan illegal fishing yang selama ini merugikan negara Rp40 triliun per tahun," kata Hasanuddin di Batam, Kamis (16/2/2012). 

Sementara itu, jika dalam keadaan perang TNI diuntungkan dengan teknologi yang dibenamkan dalam kapal itu yakni rudal yang memiliki daya jelajah hingga 150 kilometer. 

Sebelumnya, Menteri Pertahanan RI Purnomo Yusgiantoro meresmikan operasional Kapal Cepat Rudal (KCR) 40 bernama KRI Kujang bernomor lambung 642 di Pelabuhan Batu Ampar, Batam. 

Purnomo mengatakan dengan peresmian operasional kapal ini diharapkan dapat menambah kekuatan armada TNI Angkatan Laut untuk menjaga perairan laut Indonesia. 

"Kapal ini merupakan yang kedua dan nantinya akan diproduksi sebanyak 14 unit hingga tahun 2014 mendatang," kata Purnomo. 

14 KCR tersebut, lanjut Purnomo, akan dibuat dengan ukuran bervariasi dengan panjang antara 40 meter hingga 60 meter dan akan diproduksi di berbagai galangan kapal di Indonesia.