BATAMTODAY.COM, Bintan - Petugas lembaga pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Tanjungpinang melaporkan ke Polsek Gunung Kijang terkait dua orang tak dikenal yang mendekati ruang tahanan bagian belakang Lapas dengan membawa senjata tajam.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar sebulan lalu dan terekam kamera CCTV. Namun hingga kini belum ada tindak lanjut dari kepolisan.

"Kami udah laporakan kepada Polsek Gunug Kijang, dan juga berkoordinasi dengan beberapa anggota Reskim di Tanjungpinang," sebut Putra saat dihubungi melalui telepon, Selasa (6/11/2018).

Putra menceritakan, awal kejadian itu saat pagawai Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpunang memonitor layar CCTV di sekitar lapas. Terlihat dua orang dengan membawa sebilang parang berlari menuju arah belakang.

"Setelah kita lihat dari CCTV, kemudian kita menyusul kedua orang itu. Saat ditanya, mereka menjawab sedang mencari barang. Tentu hal itu membuat kami curiga, kenapa cari barang di balik tembok ruang tahanan," kata Putra.

Kecurigaan pihak lapas makin kuat, ketika salah seorang pegawai lapas mencoba mendekati. Kedua orang itu dengan cepat berlari, bahkan saat dikejar jejak kedua orang itu sudah tidak terlihat.

"Atas kejadian itu kita buat laporan, karena dalam undang-undang juga ada yang mengatur tentang senjata tajam, termasuk parang ini. Kami dari pihak lapas berharap, kepolisian bisa menindak lanjuti laporan yang kami buat ini, sesuai dengan bukti bukti yang kita berikan," harap Putra.

Sementara itu, Kapolsek Gunung Kijang, AKP Dunot P Gurning saat dikonfirmasi mengarahkan untuk menanyakan kepada Kanit Reskrimnya. Karena saat ini, ia sedang berada di luar kota karena ada urusan keluarga.

"Coba ke kanit, saya lagu di Medan orang tua sakit," jawabnya singkat.

Sedangkan Kanit Reskrim Gunung Kijang Aiptu Edward L Manik saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp belum memberi jawaban.

Editor: Yudha