ANAMBAS, batamtoday - Agar masyarakat benar-benar tahu betapa pentingnya pola hidup sehat, Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) mengadakan program peningkatan pelayanan. Saat ini dari 34 desa yang ada di KKA 80 persennya sudah memiliki puskesmas dan bagi desa yang baru dimekarkan masih merujuk kepada Puskesmas lama atau Puskesmas Pembantu (Pustu). 

"Saat ini 7 kecamatan KKA semuanya sudah memiliki puskesmas hanya desa saja yang masih ada puskesmas pembantu. Hal ini kita lakukan demi peningkatan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat Anambas," kata Kepala Dinas Kesehatan KKA, Yendi kepada batamtoday, Selasa (14/2/2012). 

Yendi juga menambahkan, untuk ditiga pulau besar yang ada di Anambas sudah memiliki rumah sakit, seperti Pulau Jemaja, Pulau Palmatak dan Pulau Letung untuk melayani penyakit tergolong kronis. Jika penyakit pasien tidak dapat ditangani di rumah sakit maka Dinas Kesehatan KKA akan merujuk ke rumah sakit yang ada di luar Anambas. 

"Jika pasien tidak dapat lagi ditangani di rumah sakit, seperti jantung koroner, kanker, tumor maka kita akan rujuk ke rumah sakit Batam seperti Rumah Sakit Otorita Batam dan Rumah Sakit Budi Kemuliaan bahkan kita akan rujuk sampai ke Rumah Sakit Yayasan Islam dan RSCM di Jakarta," katanya.

Untuk memonitor pelayanan kesehatan di pos yandu Dinas Kesehatan membentuk tim yang bertugas membina dan memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga pola hidup bersih dan sehat. Khusus untuk penanganan kesehatan pulau terluar Dinas Kesehatan juga akan membentuk desa siaga yang aktif. 

"Selain dari pelayanan kita dari Dinas Kesehatan juga memberikan penerangan kepada masyarakat agar menjaga pola hidup bersih tentunya akan menjadikan warga kita sehat, memberikan penyuluhan dan jemput bola ke tengah-tengah masyarakat," pungkasnya.