Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ujang Menikam Dulu Baru Mindo Menggorok Leher Korban
Oleh : Roni/Dodo
Senin | 13-02-2012 | 22:57 WIB

BATAM, batamtoday - Kesaksian Ros dan Ujang di persidangan berbeda. Ros sebelumnya mengatakan bahwa terdakwa Mindo Tampubolon terlebih dahulu menggorok leher korban Putri Mega Umboh, selanjutnya Ujang menikam perut sampai tujuh kali. Sementara itu saksi Ujang mengatakan sebaliknya, dirinya menusuk korban terlebih dahulu, kemudian terdakwa menggorok lehernya.

"Saya tusuk lebih dulu karena disuruh pak Mindo, selepas itu digorok lehernya," kata Ujang.

Dikatakan Ujang, dirinya ketemu Mindo saat mengantarkan nasi kepada Ros. Mindo mengatakan mau memberikan pekerjaan kepada Ujang untuk membunuh korban. Dengan alasan takut membunuh, Ujang menolak.

"Akhirnya Mindo menyuruh untuk membuang mayat saja, akan diberikan bayaran Rp25 juta. Karena butuh uang untuk operasi ibunya, saya setuju saja," kata Ujang.

Selanjutnya terjadi pertemuan di Anggrek Mas 1 atas permintaan terdakwa Mindo. Saat itu mereka keliling ke Hutan Punggur menunjukkan kemana jenasah korban nantinya akan dibuang.

"Awalnya pak Mindo yang bawa mobil. Setelah sepuluh menit, kami gantian bawa mobil," ungkapnya.

Sesuai waktu yang ditentukan, dia masuk ke dalam rumah dengan melobangi plafon rumah. Dia berhasil masuk pukul 11.00 WIB. Pukul 05.00 WIB mereka menjalankan aksi.

"Saya mendengar suara lemparan dilantai dua dan kami naik. Habis tu duluan Ros masuk mengambil anak, lansung keluar lagi. Saya melihat korban dipukuli pakai tangan di kepala," katanya.

Selanjutnya, korban terjatuh akibat pukulan terdakwa. Lalu terdakwa mengambil pisau bergerigi dari lemari. Korban ditarik ke kamar mandi dan mulutnya dibekap.

"Ditarik ke kamar mandi, saya ngikut saja. Saya disuruh menusuk, langsung saya tusuk aja. Baru kemudian digoroklehernya," kata Ujang kepada Majelis Hakim.

Selepas itu, terdakwa Mindo mencuci tangan di kran air yang ada dikamar mandi. Sedangkan Ujang mengambil koper.