Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kasus Pencurian 12 Velg Maut di Pelita, Polsek Batuampar Pulangkan Zulkifli
Oleh : Romi Chandra
Rabu | 10-10-2018 | 16:52 WIB
velg12.jpg Honda-Batam
Kapolresta Barelang, Kombes Hengki saat menunjukkan barang bukti velg hasil curian. (Foto: Romi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Penyelidikan yang dilakukan jajaran Polsek Batuampar terhadap kasus pencurian velg yang menewaskan lima orang dalam kecelakaan tunggal di jalan raya terowongan Pelita masih ngambang.

Bahkan, satu orang yang selamat dalam kecelakaan itu, Zulkifli saat ini sudah dipulangkan pada keluarga, karena polisi belum bisa mengarahkan bukti bahwa ia terlibat dalam kasus itu.

Kapolsek Batuampar, AKP Ricky Firmansyah saat dikonfirmasi mengatakan, sejauh ini penyelidikan terus dilakukan. Bahkan beberapa orang saksi termasuk pelapor sudah dimintai keterangan.

Namun ia mengaku menemukan beberapa kendala, seperti kurangnya alat bukti yang diberikan pelapor, serta kondisi Zulkifli masih linglung sehingga belum bisa diambil keterangan.

"Pelapor awalnya saat membuat laporan mengatakan tidak memiliki nota bukti kepemilikan velg itu. Namun setelah itu pelapor kembali datang dan mengatakan menemukan notanya," kilah Ricky.

Ditambahkan, dari penyelidikan itu, pihaknya belum bisa mengerucutkan kasus sehingga mengetahui siapa pelaku pencurian dan dimana sisa velg yang belum ditemukan.

"Kita sudah mengecek dan olah TKP. Saksi juga sudah diperiksa tapi belum ada yang bisa mengarah pada Zulkifli. Sedangkan kondisi Zulkifli sekarang masih belum bisa dimintai keterangan," tukasnya.

Sebelumnya, Satu unit Mobil Toyota Avanza Avanza Hitam BP 1710 GG mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Yos Sudarso, dekat Underpas Pelita, Sabtu (29/9/2018) dini hari.

Akibatnya, lima orang yang ada di dalam mobil meregang nyawa dan dibawa ke Rumah Sakit Otorita Batam. Sementara satu lainnya kritis dan tengah dirawat di Rumah Sakit Budi Kemuliaan.

Saat kecelakaan ditemukan 12 velg yang diduga hasil curian. Selain itu, lima orang rekannya meninggal dunia dihantam velg tersebut.

Zulkifli sendiri, merupakan residifis kasus pencurian. Ia ditahan di Lapas Tanjungpinang dan baru bebas sekitar satu minggu yang lalu. Sama dengan Rajaki Purba, salah satu temannya yang tewas dalam kecelakaan tersebut.

Editor: Yudha