Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Nikahi Bocah 11 Tahun, Pria 41 Tahun Ini Bantah Karena Nafsu
Oleh : Redaksi
Rabu | 18-07-2018 | 11:52 WIB
nikahi-bocah.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Proses pernikahan antara Che Abdul Karim (41 tahun) dengan A yang masih berusia 11 tahun di Malaysia yang menggemparkan. (Foto: The Star)

BATAMTODAY.COM, Petaling Jaya - Pria 41 tahun asal Malaysia yang memperistri remaja 11 tahun membantah bahwa dirinya menikah hanya karena nafsu. Pedagang bernama Che Abdul Karim itu mengaku mengenal istrinya yang berinisial A sejak dia masih berusia tujuh tahun.

"Saya mengenalnya sejak dia kecil karena kami adalah tetangga, saya juga mengajarinya membaca Alquran. Kala itu saya mengatakan pada diri sendiri bahwa suatu saat saya akan menjadikannya istri," katanya, dilansir dari laman The Star, Selasa (17/7/2018).

Che mengatakan, bukti dari perkataannya adalah dia bersedia menunggu lima tahun untuk bisa tinggal serumah dengan istrinya. Orang tua A memang merestui pernikahan dengan syarat A masih bersama mereka sampai usia 16 tahun.

Kabar pernikahan Che dengan A yang berlangsung di Narathiwat, Thailand, pada 18 Juni silam menjadi viral di dunia maya dan menuai hujatan. Apalagi, Che yang berasal dari Kelantan sudah memiliki dua istri dan enam anak.

Che berdalih, kritik pedas hanya bersumber dari orang luar yang tidak mengetahui kondisi diri maupun istrinya. Dia menyampaikan, keluarga dan sebagian besar warga desa tempatnya tinggal tidak keberatan dengan pernikahan itu.

"Saya berjanji untuk memimpin rumah tangga kami dengan baik. Berhentilah menghina kami, akan lebih baik jika kalian mendoakan kebahagiaan kami," ucap Che yang berharap tiga istrinya bisa tinggal bersama dalam kondisi harmonis.

Pada 10 Juli, pengadilan syariah Gua Musang memberi hukuman denda sebesar 1.800 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 6,4 juta kepada Che. Alasannya adalah menikahi anak di bawah umur dan melakukan poligami tanpa izin istri terdahulu.

Pernikahan itu mulanya mengemuka di media sosial setelah istri kedua Che melampiaskan rasa frustasi atas perilaku suaminya. Hingga kini, Che masih bersikeras menolak tekanan publik yang menuntut pembatalan pernikahan.

Sumber: Republika
Editor: Dardani