BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, mengaku optimistis bahwa pembangunan dan perbaikan pelantar I dan II Tanjungpinang akan rampung pada akhir 2018 mendatang.

Hal tersebut disampaikan Nurdin saat meninjau proyek pembangunan Pelantar I dan II bersama Kadishub Jamhur Ismail dan Kadis PU Abu Bakar, Selasa (22/5) kemarin.

"Insya Allah akan selesai akhir tahun 2018 ini," ungkap Nurdin seperti yang dilansir dari laman kepriprov.go.id.

Nurdin mengatakan, pembangunan pelabuhan yang nantinya bakal menyambungkan pelantar I dan II ini akan dibangun sepanjang 400 Meter dan lebar 6 Meter.

"Sehingga nantinya dengan tingkat kesurutan air laut sedalam 3,5 meter mampu menempatkan kapal-kapal besar untuk berlabuh, baik kapal penumpang maupun barang," tegas Nurdin.

Nurdin juga mengharapkan, dengan adanya pembangunan Pelantar I dan II ini dapat memperlancar arus bongkar muat barang di Pelantar I dan II tersebut.

"Sebelumnya bongkar muat arus barang agak kesulitan dikarenakan sempitnya pelabuhan ini, sehingga dengan adanya perbaikan di kedua pelabuhan ini, dapat memudahkan arus masuk barang kebutuhan masyarakat," tegas Nurdin.

Dikatakan Nurdin, ia mengharapkan dengan perbaikan kedua pelantar ini dapat lebih meningkatkan mobilitas arus barang ke Kota Tanjungpinang.

"Sehingga kebutuhan masyarakat tercipta dan harganya pun akan stabil," tegas Nurdin.

Nurdin juga meminta kepada Dinas Perhubungan dan PU untuk dapat menyediakan lahan parkir yang memungkinkan di sekitar pelantar agar dapat memudahkan masyarakat untuk memarkirkan kendaraannya.

"Saat ini dan sebelumnya parkir ini menjadi masalah di sekitar pelantar dan menimbulkan kemacetan sehingga nanti perlu diperbaiki," tegas Nurdin lagi.

Editor: Udin