BATAMTODAY.COM, Batam - General Manager (GM) Batamindo Industrial Park, Mook Soi Wah mengungkapkan pada tahun ini telah masuk dua investor asal Singapura dan Uni Eropa ke Batamindo.

"Keduanya masuk tahun 2018 ini. Ada yang sudah produksi dan eksport," kata Mook usai berbuka puasa di Raddison Hotel Rabu (23/5/2018) kemarin.

Ia menambahkan, tahun ini juga ada perusahaan yang ekspansi ke Batamindo yang didorong oleh kemudahan-kemudahan dan insentif yang dikeluarkan pemerintah untuk investor.

"Kedua perusahaan baru itu tidak ada yang menggunakan fasilitas I23J dan KLIK. Karena gedung sudah kita siapkan. Mereka tingal urus perizinan saja," katanya.

Meski demikian, diakui peran BP Batam dan Pemko memberikan support yang baik dalam perkembangan investasi di kawasan Batamindo, terutama karena kemudahan perizinan saat ini.

"BP Batam dan Pemko support terus dengan perizinan cepat dan mudah. Keinginan investor kedua instansi ini tetap harmonis," ungkapnya.

Menurutnya, saat ini yang menjadi keluhan dari investor adalah terkait dengan pasport. Dimana sebelumnya Imigrasi sempat memberlakukan smart card, namun kini hal itu dihilangkan sementara. Pasalnya dengan adanya smart card para warga asing pimpinan perusahaan tidak perlu mengantri cap pasport.

"Cuma smart card kita minta dikembalikan. Kalau harus antri cap pasport itu akan menghambat dan memperlambat kita," katanya.

Editor: Yudha