BATAMTODAY.COM, Batam - Wu Xinxin alias Wendi, perempuan Asal China yang berusaha hunuh diri dengan melompat dari lantai 2 kamar Goodway Hotel, diduga mengalami depresi.

Kapolsek Batuampar, AKP Ricky Firmansyah, mengatakan, yang bersangkutan pernah berkeluh kesah pada pembinanya, bahwa ia memiliki masalah dan sangat tertekan. Bahkan, kondisi itu membuat ia tidak bisa tidur.

Diduga, akibat depresi itu, membuat Wendi mengambil jalan singkat untuk mengakhiri hidupnya. Keberadaannya di luar jendela kamar itu memang berniat untuk melompat.

"Yang bersangkutan pernah mengeluh pada pembinanya dan mengatakan memiliki maslaah yang berat dan sangat tertekan. Diduga akibat depresi ini Wendi memilih jalan singkat," ungkap Ricky, Senin (7/5/2018).

Dilanjutkan, sejauh ini pihaknya telah melakuan pemeriksaan pada empat saksim namun proses penyelidikan mengalami sedikit kendala karena bahasa yang digunakan berbeda. "Kita akan terkendala masalah bahasa. Namun secepatnya akan kita atasi," lanjutnya.

• Baca: Belum Diketahui Penyebabnya, WNA China Ini Nekat Lompat dari Lantai 2 Hotel Goodway

Wendi, jelas Kapolsek, berada di Indonesia sudah dua tahun terakhir. Namun keberadaannya di Batam baru 3 bulan. Hal itu dilakukan untuk mendalami ilmu agama Kristen.

"Sebelumnya ia di Jakarta dan baru tiga bulan berada di Batam. Yang bersangkutan juga sudah diperbolehkan pulang. Kemungkinan ia akan dibawa kembali ke Jakarta," pungkas Ricky.

Sebelumnya, seorang perempuan yang merupakan warga negara asing (WNA) asal China mencoba untuk bunuh diri dengan melompat dari lantai dua kamar Hotel Goodway Nagoya, Minggu (6/5/2018) pagi.

Beruntung, upaya tersebut berhasil dilihat warga dan nyawa perempuan yang bernama Wu Xinxin alias Wendi, berhasil diselamatkan meski ia sudah melompat.

Editor: Yudha