Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

AC Mobil Ternyata Bisa Membahayakan Kesehatan Pengemudi
Oleh : Redaksi
Sabtu | 14-04-2018 | 13:40 WIB
AC-Mobil13.gif Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Pendingin udara alias AC mobil dalam kendaraan menjadi fasilitas yang sangat penting. Apalagi mengingat suhu udara di Indonesia yang cenderung panas.

Sayangnya, masih banyak orang yang belum mengerti cara tepat menggunakan AC yang justru membahayakan kesehatan.

Kebanyakan orang biasanya langsung menyalakan AC saat mobil baru dinyalakan dengan kondisi tertutup. Padahal, cara tersebut sangat berbahaya. Sebab, udara dingin yang keluar dari AC bercampur dengan yang ada di dalam mobil.

Masalahnya bukan hanya panas, beberapa benda berbahan plastik termasuk pengharum di dalam mobil bereaksi langsung terhadap sinar matahari dan membentuk senyawa racun yang biasa disebut benzena.

Benzena yang terbentuk nantinya akan disebar oleh sirkulasi AC hingga akhirnya terhirup oleh orang di dalam mobil. Sifatnya yang beracun ini, bakal memengaruhi kinerja ginjal dan hati.

Benzena juga berpotensi meracuni tulang sehingga menyebabkan anemia dan penurunan sel darah putih. Semakin sering benzena terhirup, risiko terkena leukemia pun semakin tinggi. Sementara bagi ibu hamil, benzena dapat menggugurkan bayi yang ada di dalam kandungan.

Kondisi ini akan lebih berbahaya jika freon AC kendaraan Anda bocor. Di mana kerusakan tersebut dapat menyebabkan paparan karbon monoksida, gas berbahaya yang sangat mematikan. Gas ini tidak berbau dan berwarna, sehingga kebanyakan orang cenderung tidak menyadari adanya bahaya yang sedang mengancam jiwa.

Guna menghindari hal tersebut, Anda harus melakukan perawatan AC pada mobil secara rutin. Selain itu, Anda juga harus mengecek kondisi spare part mobil Anda. Jika tak mau repot pergi ke bengkel, Anda bisa membenahi kerusakan mobil di rumah. Anda hanya perlu beli spare part mobil di toko otomotif online.

Jika kerusakannya sudah parah, ada baiknya Anda mengganti mobil itu. Anda bisa beli mobil baru dan bekas sesuai keinginan dan kemampuan finansial.

Sumber: Tempo.co
Editor: Yudha