BATAMTODAY.COM, Batam - Gubernur Kepri Nurdin Basirun mengatakan salah satu poin yang dibahas dalam rapat tertutup koordinasi pemerintah pusat dan daerah (Rakorpusda) yang diselenggarakan Bank Indonesia mengenai proyek di Batam dan Kepri yang akan masuk dalam proyek strategis nasional.

Salah satu proyek yang dilirik dan dianggap bisa menjadi proyek strategis nasional adalah pengembangan pelabuhan kontainer Tanjung Sauh, Bintan.

"Saat ini prosesnya hampir masuk ke tahap final proses tender. Kita tunjuk beberapa perusahaan, kalau tidak salah ada 4," ujar Nurdin sesaat setelah rapat tertutup di Radisson Hotel, Jumat (13/4/2018).

Menurutnya, salah satu perusahaan swasta yang ditunjuk tersebut diakui telah memiliki pengalaman, terutama dalam mengembangkan pelabuhan di Shanghai.

• Baca: Ini 4 Langkah Strategis Dorong Perkembangan Industri Berorientasi Ekspor di Daerah

"Salah satu perusahaan yang ikuti lelang tender ini sudah punya pengalaman dengan pengembangan pelabuhan Shanghai, namun kami juga berharap dapat bekerjasama dengan BUMN terutama Pelindo," paparnya.

Selain itu Gubernur juga mengaku bahagia karena selama beberapa hari ini ada beberapa Menteri yang langsung datang dan melihat bagaimana perkembangan dan kendala yang dialami oleh Kepri saat ini sehingga tertinggal dari daerah lain.

"Namun saat ini sudah banyak perubahan, dan kita saat ini sedang memapping kembali mana peraturan yang terlihat seperti menghambat investasi. Kita bersama-sama dengan pemerintah pusat sedang melakukan terobosan dan berbagai kebijakan baru," lanjutnya.

Salah satu terobosan yang dimaksud ialah adanya pembentukan Mall Pelayanan Publik yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Batam, serta akan diluncurkannya Online Single Submission.

Editor: Yudha