Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Perampokan Wisatawan Asal Samarinda Bermotif Dendam
Oleh : Hendra Zaimi/Dodo
Senin | 09-01-2012 | 13:59 WIB
ilustrasi_perampokan.jpg Honda-Batam

Ilustrasi.

BATAM, batamtoday - Perampokan yang menimpa tiga wisatawan asal Samarinda bukanlah tindak kriminal jalanan murni melainkan unsur dendam dari pelaku terhadap korban yang mendasari peristiwa tersebut. 

"Perampokan itu bukanlah kriminal murni, tetapi dendam dari otak pelaku terhadap salah satu korban," ujar Kapolresta Barelang, Kombes Karyoto kepada batamtoday, Sabtu (7/1/2012). 

Otak pelaku memerintahkan orang bayaran untuk melakukan aksi  perampokan tersebut, yang sebenarnya terdapat unsur dendam terkait asmara antara pelaku dan korban. 

Berdasarkan penyelidikan anggota di lapangan, para pelaku perampokan telah terlacak keberadaannya dan sebagian besar mereka berada di Pekanbaru, Riau. 

"Sebagian pelaku telah terlacak keberadaannya di daerah Riau, dan tinggal waktu saja untuk dilakukan penangkapan oleh anggota kita," terangnya. 

Mengenai keberadaan otak pelaku sendiri, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan pihak imigrasi untuk mengawasinya agar target tak bisa kabur dari Batam dengan menutup semua akses keluar dari sini. 

Sementara itu, sumber di lapangan menyebutkan tim buser Sat Reskrim telah berhasil menangkap salah satu pelaku di Jakarta dan saat ini sedang dibawa menuju Batam, dan itu dibenarkan Kapolresta Barelang melalui pesan singkatnya kepada wartawan.