BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Tim Enumerator (pengumpul data) Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)  mulai melakukan survei di Tanjungpinang. Survei ini merupakan bagian dari upaya pengumpulan data-data untuk keperluan evaluasi keberhasilan pembangunan kesehatan dan perencanaan lima tahunan.

Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang, Rustam mengatakan, survei di Kota Tanjungpinang akan dilaksanakan dari Selasa (10/4/2018) sampai dengan Rabu (18/4/2018).

"Survei ini dilakukan di 52 cluster di Kota Tanjungpinang. Dengan jumlah sampel 10 rumah tangga pada setiap clusternya. Sehingga jumlah sampel rumah tangga yang akan disurvei secara keseluruhan adalah sebanyak 520 rumah tangga," terang Rustam, Selasa (10/4/2018).

Survei akan memotret situasi dan kondisi terkini penyakit menular, penyakit tidak menular, gangguan jiwa, disabilitas/ketidakmampuan, angka cedera, pelayanan kesehatan tradisional, perilaku masyarakat di bidang kesehatan. Kemudian, sambungnya, pengetahuan dan sikap terhadap HIV, pemberian tablet tambah darah pada remaja putri, kesehatan ibu dan Kesehatan balita juga dilakukan oleh tim ini.

"Selain melakukan Wawancara terhadap seluruh anggota keluarga dalam rumah tangga sampel, pada survei ini juga akan dilakukan sejumlah pengukuran, antara lain tinggi badan , berat badan, lingkar perut, lingkar lengan atas, kadar gula darah, tensi dan lainnya," terang Rustam.

Terkait tim survei, ada sebanyak 16 orang tenaga yang terlatih dengan modal pendidikan S1 dan D3. Diharapkan, melalui survei ini akan didapatkan sample keberhasilan pembangunan kesehatan di Tanjungpinang.

Para Camat dan Lurah sudah diminta bantuan untuk dapat menginformasikan kepada para warga agar dapat menerima dan memberikan informasi kepada Tim survei dengan sebaik-baiknya sesuai kebutuhan.

"Kita imbau, masyarakat bisa memberikan info sejujurnya kepada tim, agar survei ini berjalan dengan baik," katanya.

Editor: Yudha