Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polisi Optimis Pembacok Alex akan Tertangkap
Oleh : Hendra Zaimi/Dodo
Rabu | 04-01-2012 | 15:45 WIB
pembunuhan.jpg Honda-Batam

Ilustrasi.

BATAM, batamtoday - Kapolsek Bengkong, AKP Catur Kusmedi optimis anggotanya di lapangan dapat menangkap pelaku pembacokan Alex dalam kurun waktu dua hari ke depan dan mengungkap kasus tersebut. 

"Kita sudah mengantongi identitas pelaku, keberadaannya sudah kita intai dan tinggal melakukan penangkapan saja," kata Catur kepada wartawan, Rabu (4/1/2012). 

Catur menambahkan, pihaknya telah melacak keberadaan pelaku dan masih berada di Batam. Keberadaan pelaku di ketahui masih berada di suatu tempat di daerah Batuaji, tak jauh dari kediamannya. 

"Tinggal tunggu waktu saja untuk lakukan penangkapan," lanjutnya. 

Disinggung wartawan, apakah motif dari pelaku melakukan pembacokan tersebut, Catur mengatakan kalau motifnya adalah tak jauh dari unsur dendam dan asmara karena hubungan pelaku dan korban adalah teman baik.

"Motifnya bisa dendam dan juga asmara, tapi kita belum bisa meminta keterangan lebih lengkap dari korban karena dia masih sulit untuk bicara," terangnya. 

Hingga kini penyidik baru memeriksa satu saksi, yakni kakak korban guna menindaklanjuti untuk mengungkap kasus tersebut. 

Alex (27), warga Batuaji menjadi korban pembacokan di simpang lampu merah Bengkong Harapan pada Senin malam (2/1/2011). Korban dibacok oleh pelaku yang tak lain adalah temannya sendiri dan kini pelaku masih dalam pengejaran aparat kepolisian. 

Kejadian itu berawal saat korban sedang duduk santai dekat simpang perempatan lampu merah Bengkong Harapan. Tak tahu kenapa, begitu pelaku dipergoki korban dan akan dipanggil, ia langsung pergi menjauh. 

Tak lama pelaku menghampiri korban sambil membawa sebilah parang panjang dan langsung menghujamkan parangnya ke ke korban. Saat itu korban tak sempat melawan, namun masih sempat menangkis sabetan parang pelaku. Meski berusaha menangkis, korban tetap saja terkena sabetan di pipi sebelah kanan. 

Pelaku langsung kabur usai membacok korban. Korban yang terkena sabetan parang langsung pergi mengendarai motornya sendiri menuju RS Budi Kemuliaan (RSBK), dan hingga kini korban masih menjalani perawatan medis dan belum bisa berbicara saat dikonfirmasi wartawan terkait kasus tersebut.