Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dari Dokumen yang Ada

Marzuki Bantah Gerindra Tolak Gedung Baru
Oleh : Surya
Selasa | 11-01-2011 | 16:52 WIB

Jakarta, Batamtoday - Ketua DPR RI Marzuki Ali membantah Partai Gerindra menolak pembangunan gedung baru DP R RI yang menelan dana Rp 1,3 triliun. Sebab, dalam beberapa rapat di Badan Urusan Rumah Tangga (BURT), rapat konsultasi dengan pimpinan fraksi dan Renstra (rencana strategi) dan Panja DPR, justru Pius Lustrilanang dari Gerindra sebagai Ketuanya.

"Bahwa dalam notulen DPR, Gerindra setuju dan dihadiri Pius Lustrilanang. Silakan buka semua dokumen rapat pembangunan gedung baru DPR itu. Tidak ada fraksi yang menolak rencana itu. Untuk itu tidak ada forum lain yang bisa meyakinkan. Saya hanya  menyampaikan hasil rapat dan coba meluruskannya,” tandas Marzuki Alie dengan nada tinggi pada wartawan di Gedung DPR RI Jakarta, Senin (11/1).

Dikatakan, Pius Lustrilanang selaku pimpinan Panja pasti mengetahui semua proses rencana pembangunan gedung DPR tersebut.

“Jadi, jangan ada kebohongan publik. Tolong cek notulen rapat itu dan jangan bicara dulu ke media sebelum melakukan klarifikasi. Kalau Pius tidak jujur, kasih sanksi dong dia,” tutur Marzuki mengingatkan.

Wakil Ketua Pembina Partai Demokrat ini mengajak semua pihak agar perbedaan pendapat soal pembangun gedung DPR yang baru dilakukan dengan santun dan beretika. Sebab kalau tidak citra dewan akan terus terpuruk.

“Bahwa pembangunan gedung itu bukan keinginan saya. Melainkan seluruh fraksi DPR. Jadi, kalau ada satu fraksi yang menolak, maka rencana pembangunan itu pasti batal,” tutur Marzuki lagi.

Marzuki mengakui jika dirinya hanya sebagai juru bicara dewan. Karena itu terkait pembangunan gedung baru DPR yang sudah disetujui oleh seluruh fraksi DPR tersebut satu suara. Sebelumnya Sekretaris Fraksi Gerindra dan Wakil Ketua Umum DPP Gerindra menyatakan menolak pembangunan gedung baru dewan tersebut karena dianggap tidak ada manfaatnya bagi DPR.