Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kedubes AS Kunjungi Pemko Lirik Potensi Investasi di Batam
Oleh : Irwan Hirzal
Jum\'at | 02-02-2018 | 13:26 WIB
amsakar1.jpg Honda-Batam
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad. (Foto: Irwan)

BATAMTODAY.COM, Batam - Perwakilan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) mengunjungi Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Kamis (1/2/2018) kemarin guna melihat potensi investasi di Batam.

Mereka yang hadir dalam rapat di Pemko, Deputi Cultural Attache Jed Taro Dornburg, Political Officer Tori P. Stphens, dan Biosecuruty Engagement Program Admin Assistant, Risy Chandra.

"Kedatangan mereka ingin mengetahui dan melihat peluang berinvestasi di Batam. Saya sampikan kondisi aman," ujar Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad.

Amsakar kepada Kadubes AS menjelaskan bahwa sektor industri di Batam sangat menjanjikan. Hal itu terbukti sektor industri berkontribusi besar sampai 56 persen terhadap produk domestik. Di sektor pariwisata Amsakar juga menyampaikan bahwa perairan Batam sangat indah. Batam bisa bisa menjadi konektif daerah lainnya, ke pulau terpencil yang memiliki daya tarik wisata.

"Penerbangan ke Lingga, mereka tertarik untuk itu. Kami berharap mereka bisa berinvestasi di Batam," katanya.

Lanjut Amsakar, Kadubes AS juga menanyakan tentang langkah apa saja yang sudah dilakukan pemerintah Batam. Bahwa saat ini pemerintah sudah mempermudah para investor yang akan masuk melalui perizinan yang cepat dan mudah.

Karena Batam, saat ini sudah memiliki Mall Pelayanan Publik (MPP). Disana terdapat ratusan perizinan dari berbagai lembagai dan instansi. Ia juga menyampaikan akan siap membantu Kadubes AS dalam pengurusan izin investasi.

"Kami jamin apabila ada Investor yang masuk, 1 pintu selesai. Kita miliki Mall Pelayanan Publik. Harapkan kunjungan ini hubungan Batam dengan AS akan lebih baik lagi. Investasi Amerika-Batam lebih bagus, kami bersedia akan memberikan informasi apapun ke Kadubes," ujarnya.

Tidak luput Kadubes AS juga mempertanyakan masalah kemanan di Batam. Kata Amsakar untuk persoalan ketertiban kenyaman diwilayah perbatasan, pemerintah dan seluruh SKPD berkomitmen betul permasalahan itu.

"Kemanan kita punya Bakamla,TNI Angkatan Laut, Polair, semua mengawal kemananan wilayah laut. Tapi kami juga jelaskan terkait permasalahan ilegal loging, trafiking dan penyelundupan narkoba. Terus terang saja jadi kerja berat kita memberantas narkoba yang jadi masalah di daerah perbatasan. Pertemuan tadi mereka sangat berterimakasih kunjungan yang disambut hangat Pemko," pungkasnya.

Editor: Yudha