BATAMTODAY.COM, Batam - Pengembang PT Harapan Sriwijaya Perkasa menggelar groundbreaking pembangunan kawasan perumahan baru di Mandalay, Kecamatan Sagulung.

Pembangunan perumahan 'Grand Jaelynne Mandalay' itu ditandai dengan peletakan batu pertama yang dilakukan jajaran manajemen PT Harapan Sriwijaya Perkasa, Kamis (1/2/2018) siang.

"Perumahan Grand Jaelynne Mandalay ini dibangun dengan sistem hunian Cluster. Nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas lain yang akan memberikan kepuasan tersendiri bagi konsumen kami," ujar Direktur PT Harapan Sriwijaya Perkasa Harap Pandi.

Perumahan Grand Jaelynne Mandalay itu nantinya akan menyediakan dua tipe yakni tipe 36/72  dan 45/78 (double dinding) dengan total 57 unit.

"Kita targetkan 57 unit rumah ini akan rampung 8 bulan lagi. Perumahan ini siap dinikmati oleh konsumen," ujarnya lagi.

Marketing Property PT Harapan Sriwijaya Perkasa, Joki Tondang, menawarkan promo untuk pembelian hunian di Grand Jaelynne Mandalay. Promonya berupa diskon uang angsuran sebesar Rp12 juta.

"Uang muka hunian ini sebesar Rp24 juta. Dengan cicilan selama 12 bulan atau Rp1,9 juta per bulannya. Kita berikan diskon angsuran selama 6 bulan. Sejak pemasaran hingga hari ini sudah ada beberapa unit yang terjual maupun yang telah dipesan oleh konsumen," ujarnya.

Keunggulannya, hunian ini berdekatan dengan Pasar Mandalay Sagulung, sekolah dan jalan raya. "Kawasan ini aksesnya juga strategis. Keunggulan lainnya, bebas dari banjir," ujar Joki.

Sedangkan spesifikasi bangunan yang digunakan di antaranya struktur tapak beton bertulang, dinding bata merah diplester, lantai keramik 40x40 cm, plafon gypsum, penutup atap genteng flat beton, dan rangka atap menggunakan baja ringan.

"Untuk sementara fasilitas yang tersedia ada aspal beton dan taman bermain. Selain itu harganya cukup terjangkau," terang Joki lagi.

Informasi lebih detail mengenai Perumahan Grand Jaelynne Mandalay ini kunjungi kantor pemasaran di Komplek Pertokaan Purimas 1 Blok B No 36 Batam Centre. Atau hubungggi nomor telpon 082173732111.

Editor: Udin