Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sekda Kepri Tekankan Aparatur Pemerintahan Harus Bebas Narkoba
Oleh : Charles Sitompul
Rabu | 31-01-2018 | 18:16 WIB
bagikan-stiker.jpg Honda-Batam
Penyerahan stiker stop narkoba dari Kepala BNNP Kepri, Richard Nainggolan kepada Pemerintah Provinsi Kepri yang dalam hal ini diberikan kepada Sekretaris Daerah (Foto: ist)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Sekretaris Daerah Provinsi Kepri (?Sekdaprov) TS Arif Fadillah menegaskan salah satu wujud untuk membentuk pemerintahan yang bersih tentu harus didukung dengan aparatur yang bebas dari narkoba.

Maraknya peredaran narkoba dan sejenisnya, tambah Arif, menjadi realita sosial yang harus dihadapi serta ancaman serius baik dalam masyarakat hingga di lingkup pemerintahan.

"Sumber daya manusia merupakan elemen penting dalam berjalannya roda pemerintahan, yang dalam hal ini harus baik dalam berbagai aspek. Salah satunya bebas dari narkoba," ujar Arif Fadilah saat membuka rapat kerja Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kepri dalam Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba di Instansi Pemerintah Provinsi Kepri, Senin (31/1/2018) di Tanjungpinang.

Dari data yang ada, kata Arif melalui rilis yang disampaikan ke redaksi BATAMTODAY.COM, penggunaan narkoba setiap tahun terus meningkat. Oleh sebab itu, rapat kerja ini diharapkan ikut merumuskan upaya-upaya pemberatasan narkoba di masyarakat.

Dengan kondisi Kepri yang sangat strategis, kata Arif lagi, juga memiliki kendala yang lebih besar terhadap peredaran narkoba.

"Untuk itu perlu kerja keras kita semua elemen masyarakat untuk lebih optimal dalam menekan laju penyebaran narkoba," tegasnya lagi.

Kepala BNN Provinsi Kepri, Richard Nainggolan, mengatakan rapat kerja ini dilakukan sebagai bentuk upaya membangun komunikasi dan jalinan kerja, penyelarasan program antar stakeholder dalam rangka mencegah dan memberantas narkoba.

"Nantinya peserta dapat menyusun rencana aksi dan sasaran prioritas kerja, dalam hal ini juga kita terus mengumpulkan data serta untuk perbaikan regulasi sistem," ujar Richard.



Pada kesempatan ini dipaparkan tentang berbagai jenis dan bahaya narkoba, upaya dan tindakan yang harus dilakukan, juga paparan yang diberikan oleh Kepala BNNP Kepri Richard Nainggolan dan Plt Kaban Kesbangpol Zulhendri.

Pada akhir acara dilakukan penyerahan stiker stop narkoba dari Kepala BNNP Kepri kepada Pemerintah Provinsi Kepri yang dalam hal ini diberikan kepada Sekretaris Daerah.

Hadir juga pada kesempatan tersebut Danrem 033/ Wira Pratama, Brigjen Inf Gabriel Lema, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Maifrizon, Kepala Biro Kesra Tarmidi, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Misni beserta tamu undangan lainnya.

Editor: Udin