Madon Tertangkap, Aries Terbang ke Jakarta

BATAM, batamtoday - Muhammad Romadhon alias Madon, otak pelaku yang merencanakan perampokan di Toko Sembako Sumber Kita Dotamana, Batam Center telah ditangkap Polisi Diraja Malaysia (PDRM) dan diserahkan ke Satuan Kriminal Umum Polda Kepri, Rabu (22/12/2011) kemarin, namun Kompol Aries Andhi yang diduga ikut melakukan rekayasa perampokan bersenjata tersebut dikabarkan terbang ke Mabes Polri.

"Pak Aries tidak di tempat, belum ke Jakarta," ujar salah seorang anggota Ditreskrimum Polda Kepri kepada wartawan singkat yang enggan namannya disebutkan, Kamis (22/12/2011).

Informasi yang diperoleh di lapangan, keberangkatan mantan Kasat Reskrim Polresta Barelang ini juga diduga tanpa mengantongi surat jalan dinas dari atasannya.

Untuk membenarkan keberangkatannya ke Jakarta, wartawan langsung menghubungi Aries. Dalam pembicaraan Aries mengaku belum mengetahui pasti Madon telah tertangkap. Namun semasa Aries menjabat sebagai Kasat Reskrim, dia mengetahui informasi dari tim yang dibentuk mantan Kapolresta Barelang Kombes Pol Eka Yudha, Madon bergerak ke Bintan menggunakan kapal nelayan.

"Sudah dulu ya, saya sudah mau naik pesawat, nanti kita sambung lagi," kata Aries mengakhiri perbincangan singkat kepada wartawan melalui sambungan telepon.

Sementara melalui pembicaraan singkat dengan Kombes Pol Eka Yudha yang saat ini bertugas di Mabes Polri, perwira yang kini bertugas di Lemdiklat Mabes Polri itu tetap bersikukuh bahwa dalang di balik perampokan itu adalah bawahannya ketika dirinya masiih menjabat sebagai Kapolresta Barelang.

"Yang jelas sejak saya masih kapolres, saya dan Hany (Kompol Hany Hidayat, Kapolsek Sekupang, red.)  sudah tahu posisi Madon..dan koordinasi dengan PDRM (densusnya Polisi Malaysia). Karena beberapa faktor karena beda aturan maka beberapa hari yang lalu Madon baru ditangkap. Kebetulan saya tidak kapolres lagi," pungkasnya sembari mengatakan dia mantan anak buahnya adalah otak pelaku perampokan Dotamana.

---