Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Rawan Pencurian, Pos Kamling di Kecamatan Bintan Timur Belum Dimaksimalkan
Oleh : Syajarul Rusydy
Senin | 22-01-2018 | 11:40 WIB
geledah1.jpg Honda-Batam
Polsek Bintan Timur saat mengeledah rumah terduga maling. (Foto: Syajarul Rusydy)

BATAMTODOAY.COM, Bintan - Pos Kamling di setiap kelurahan, wilayah Kecamatan Bintan Timur belum juga difungsikan secara maksimal. Padahal, sepekan terakhir rumah-rumah warga disatroni maling.

Menyikapi hal ini, Tokoh Pemuda Bintan Asri Suherman berharap pemerintah setingkat kelurahan dan kecamatan harus peka terhadap perintiwa yang terjadi di tengah masyarakat. Terlebih aksi pencurian di bulan Januari 2018 ini meningkat.

"Harusnya pemerintah yang ada di wilayah Bintan Timur, kembali galakkan kembali Pos Kamling. Bukan melihat kondisi ini hanya diam dan pasarah, dan menyerahkan semua kepihak kepolisian," sebut pria yang akrab disapa Eman, saat ditemui di Kijang, Senin (22/1/2018).

Dari catatan kepolisian, untuk bulan Januari 2018 sudah puluhan warga yang melapor terkait adanya pencurian. Pada awal bulan lalu, jajaran Polsek Bintan Timur (Bintim) berhasil meringkus komplotan pencuri di Pelabuhan Sribayintan Kijang.

"Mereka ini kita amanakan, setelah mendapat informasi dari warga, kalau pelaku dengan ciri ciri yang sudah kita kantongi identitasnya itu, berada di Pelabuhan Sribayintan Kijang," kata Kapolsek Bintim, AKP Abdul Rahman, saat itu.

Sebelumnya warga, melaporkan bahwa Bun Sen Sen (40) warga Jalan Nusantara KM 20 Kijang, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Bintan Timur (Bintim) harus mengalami kerugian hingga Rp10 Juta, setelah rumahnya berhasil dibobol Orang Tak Kenal (OTK), pada Senin (25/12/2017) sekitar pukul 04.00 WIB kemarin.

Menurut keteranga saksi, Siti Fatikan mengetahui rumahnya dibobol pada Senin (25/12/2017)sekitat pukul 05.30 WIB. Saat itu pintu rumah sudah terbuka, jendela juga terlihat seperti dicongkel paksa oleh OTK. Ia pun kaget dan langsung memberitahukan hal tersebut kepada sang suami (Bun Sen Sen).

"Kaget saya pas bangun, pintu rumah sudah terbuka, dan jendela seperti bekas dicongkel orang. Saya langsung kasih tau suami, kalau ada yang masuk rumah kita," kata dia.

Editor: Gokli