BATAMTODAY.COM, Bintan - BP Kawasan Bintan mendapat dana dari APBN sebesar Rp80,2 miliar lebih. Anggaran sebesar itu bakal dipergunakan untuk membangun beberapa fasilitas pembangunan jalan, guna menunjang daya tarik investor berinvestasi di Bintan.

Ketua BP Kawasan Bintan, Mohammad Saleh, melalui anggotanya yang membidangi sarana dan prasara, Bayu Wicaksono, mengatakan pembangunan yang akan dilakukan tahun ini yakni pembangunan jembatan dengan panjang 12 meter di Tanah Merah Desa Penaga, Kecamatan Teluk Bintan senilai Rp10 miliar.

"Kenapa jembatan, karena desa yang bakal kita bangun itu saat ini terpisah, terputus oleh sungai, makanya akan dibangun jembatan," tutur Bayu di Kantor BP Kawasan Bintan, Senin (8/1/2018).

Kemudian, pembangunan jalan sepanjang 6 kilometer di Selat Bintan, Desa Pengujan, Kecamatan Teluk Bintan dengan proyeksi anggaran sekitar Rp21,8 miliar dan lebar jalan sekitar 7 meter.

"Pembangunan ini bertujuan untuk pengembangan kawasan wisata baru di Desa Pengujan, terlebih saat ini telah rampung pembangunan jembatan tahap I," kata Bayu.

Selain itu, BP Kawasan Bintan juga akan melakukan peningkatan jalan di Taman Sari Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara sepanjang 7,7 kilometer, dengan proyeksi anggaran Rp23,8 miliar.

"Terakhir yang akan dibangun yakni pembangunan lanjutan jalan lintas barat dengan panjang 2,9 Kilometer mulai dari Kilometer 23 Kijang dengan proyeksi anggaran Rp25,9 miliar," beber Bayu.

Di kesempatan itu, anggota Bidang Pengawasan dan Pengendalian Investasi BP Kawasan Bintan, Radip, menambahkan, pembangunan jembatan sepanjang 12 meter di Tanah Merah untuk mendukung pengembangan kawasan wisata baru bernuansa budaya Melayu atau dikenal Bintan Penaga Bay.

"Sebelumnya juga dilakukan pembangunan akses jalan ke kawasan investasi baru sepanjang 4 Kilometer dengan total jalan sepanjang 7 Kilometer," kata Radip.

Mengingat, kawasan wisata baru ini sudah mulai dikenalkan dalam forum di Hongkong dan Singapura. Jadi pihaknya akan melanjutkan dengan melakukan pembangunannya agar lebih baik lagi.

"Kalau jembatanmya bagus, tentu bakal banyak wisata yang datang dan bisa menambah PAD kita," timpal Radip.

Editor: Udin