BATAMTODAY.COM, Bintan - Prastito (17) pengendara Jupiter MX BP 4138 BO yang sedang membonceng rekannya, Suryadi menabrak penegndara lain, Didi Setiawan (50) di Jalan Nusantara KM 21 Kijang, Kecamatan Bintan Timur pada Jumat (5/1/2018) malam.

Informasi yang dihimpun di lapangan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 18.30 WIB. Prastito diduga mengendarai sepeda motornya dalam keadaan mabuk.

Akibat peristiwa itu, Didi Setiawan terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Angkatan Laut Tanjungpinang lantaran mengelami pendarahan di bagian kepala. Sedangkan, Prastito dan Suryadi hanya mengalmi luka ringan.

Kanit Lantan Polsek Bintan Timur, Iptu Adam membenarkan adanya lakalantas di wilah kerjanya itu. Korban yang terlibat laka sudah dievakuasi ke RSUD Bintan, namun satu korban yang bernama Didi (50) harus dilarikan ke RSAL Tanjungpinang.

"Korban sudah dievakuasi ke rumah sakit, untuk mendapat pertolongan medis," beber Adam saat dihubungi BATAMTODAY.COM, Sabtu (6/1/2017).

Dari keterangan saksi, sebelum terjadi laka, Adam menuturkan Didi yang mengemudikan sepeda motor Yamaha Vixion BP 4627 JG melaju dari arah Kijang menuju Tanjungpinang. Sesampainya di KM 21, datang sepeda motor yang dikemudikan Prastito bersama penumpangya dari arah berlawan.

"Jalan di TKP memang mendaki, tiba-tiba Prastito yang mengemudikan sepeda moto Yamaha MX ini berjalan dan mengambil jalur lawan, hingga Didi tidak bisa mengelak dan terjadi lakalantas hari itu," papar Adam.

Akibat lakantas itu, Didi mengalami luka robek di bagian jari manis, luka dibagian mata kiri, lecet di lutut kaki kanan dan kiri, luka lecet di pipi kanan. Info dari dokter pendarahan di kepala dan harus dilarikan ke RSAL Tanjungpinang.

"Sementara Prastito mengalami luka lecet di kening kiri, sedangkan penumpangnya Suryadi mengalami luka lecet di bagian kepala sebelah kiri, luka lecet di tangan kiri. Kalau kata Dokter, mereka ini mulutnya masih tercium bau bau alkohol," tutur Adam.

Untuk kedua kendaran yang terlibat laka, mengalami rinsek dibagian depan. Sudah diamakan di Mapolsek Bintim, untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Kendaannya hancur bagian depan, sudah kita amankan di kantor, untuk kita periksa lagi," timpal Adam.

Editor: Gokli