Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tahun 2018, Pemko Batam Bangun Jalan Lingkar Tembesi - Seitemiang
Oleh : Yosri Nofriadi
Sabtu | 23-12-2017 | 12:50 WIB
pematangan-lahan-jalan.jpg Honda-Batam
Proses pematangan lahan untuk jalan lingkar Tembesi - Seitemiang. (Foto: Yosri Nofriadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pemerintah Kota Batam berencana membangun jalan lingkar lintas yang menghubungkan Tembesi, Batuaji menuju Seitamiang, Sekupang.

Jalan yang melingkari itu berfungsi untuk mengalihkan arus lalu lintas. Pembangunan jalan itu rencananya akan dibangun awal tahun 2018 mendatang.

Jalan lingkar sepanjang empat kilometer akan dibangun mulai dari Kantor Kelurahan Kibing, Tembesi menuju Jalan Diponegoro, Seitamiang. Saat ini pembebasan lahan yang diperuntukan untuk jalan pintas tersebut sudah selesai dilakukan oleh Pemko Batam.

Camat Batuaji, Fridkalter mengatakan, rencana pembangunan jalan tersebut memang sudah dicanangkan Pemko pada tahun awal depan. Sebelumnya pihaknya telah melakukan penertiban terhadap bangunan liar yang berdiri di atas lahan tersebut.

"Sudah ada perencanaannya. Dua bulan yang lalu Tim Terpadu sudah melakukan penertiban lahan di lokasi yang akan dibangun jalan lingkar tersebut," ujar Fridkalter, Sabtu (23/12/2017).

Menurut dia, rencana pembangunan jalan lingkar itu, bertujuan untuk mengurai kemacetan di Jalan R Suprapto Batuaji. Jika jalan utama tersebut mengalami gangguan, maka warga bisa menggunakan jalur alternatif tersebut.

"Wacananya seperti itu, mudah-mudahan bisa segera terealisaskan," kata Fridkalter.

Pantauan di lapangan, lokasi yang sudah ditertibkan dari pemukiman liar itu tampak luas dan lebar. Drainase utama yang semula sempit akibat tersumbat sampah dan tanah kini sudah dikeruk dan terlihat lebar.

Selain untuk jalan lingkar, bangunan yang ditertibkan juga untuk kepentingan normalisasi drainase. Sebab selama ini drainase utama yang ada di depan Kantor Kelurahan Kibing itu sudah dipenuhi dengan bangunan liar.

Imbasnya drainase utama itu tak berfungsi normal sehingga setiap kali hujan lingkungan depan Kantor Kelurahan Kibing selalu terendam banjir.

Rencana pembangunan jalur alternatif tersebut disambut baik masyarakat di sekitar. Untuk drainase warga berharap agar secepatnya dirampungkan dengan membangun batu miring agar tidak cepat rusak.

Begitu juga dengan jalan secepatnya direalisasikan sehingga ada jalur alternatif bagi warga di sana. "Mudah-mudahan segera dikerjakan, agar kami bisa lewat jalur alternatif ini. Selama ini memang cukup sulit, apalagi kalau jam sibuk kerja atau hari libur nasional," ujar Jho warga Tembesi.

Editor: Gokli