BATAMTODAY.COM, Bintan - Mudik Natal 2017, jumlah penumpang kapal Pelni melalui Pelabuhan Sribayintan Kijang mengalami penurunan yang cukup signifikan.

Kepala Kantor KSOP Kijang, Sanggam Marihot melalu Seksi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli Kantor KSOP Kijang, Hendri menyampaikan bahwa penumpang kapal Pelni, sejak tanggal 18 Desember kemarin menurun drastis dibanding tahun lalu.

"Jika tahun lalu sekitar 1.500-1.800 orang, kini hanya 579 orang yang berangkat, sedangkan yang turun hanya 388 orang," beber Hendri, Jumat (22/12/2017).

Kendati demikan, pihak KSOP Kijang tetap melakukan pengecekan secara detail, terhadap kapal pelni yang sandar dan berangkat dari Pelabuhan Sribayinyan Kijang. Hal tersebut dilakukan, untuk keselamatan penumpang dan kapal.

"Meski jumlah penumpang turun, pengecakan tetap harus teliti. Kapal yang bakal berangkat, kita cek dari dalam sampai luar, bahkan ke dok mesin untuk meyakinkan kalau kapal benar-benar layak untuk berlayar," kata Hendri.

Sejauh ini, kata Hendri belum ada penundaan keberangkatan kapal dari Pelabuhan Sribayintan Kijang, meski sedang memasuki musin utara degan tinggi ombak mencapai 5-6 meter.

"Kalau dari kita, kapal yang berangkat tidak ada penundaan, tapi kalau kapal yang datang ke sini memang ada yang telat, mengingat cuaca sedang buruk," timpal Hendri.

Editor: Yudha