Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Diterjang Puting Beliung, 6 Rumah di Seilekop Sagulung Rusak Parah
Oleh : Yosri Nofriadi
Selasa | 05-12-2017 | 08:14 WIB
atap-rumah-terbang-dibawa-puting-beliung.jpg Honda-Batam
Sedikitnya 6 rumah warga di Kelurahan Seilekop, Kecamatan Sagulung, Batam, porak poranda diterjang angin puting beliung, Senin (4/12/2017) sekitar pukul 14.00 WIB (Foto: Yosri Nofriadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Sedikitnya 6 rumah warga di Kelurahan Seilekop, Kecamatan Sagulung, Batam, porak poranda diterjang angin puting beliung, Senin (4/12/2017) sekitar pukul 14.00 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden bencana alam itu, namun kerugian warga atas kerusakan rumah mereka mencapai puluhan juta rupiah.

Angin puting beliung itu terjadi saat pemukiman mereka sedang diguyur hujan lebat. Warga yang sedang istrahat siang karena di luar rumah hujan deras, mendadak panik ketika atap rumah warga berterbangan.



"Mulanya hujan dan petir biasa, tapi sekitar pukul 14.00 WIB mendadak ada angin kencang dari arah laut atap rumah kami langsung berterbangan,” ujar Yoneswal warga yang rumahnya rusak diterjang puting beliung.

Keluarga Yoneswal sempat kewalahan menyelamatkan diri saat atap rumah mereka yang berada di RT01/RW07 Blok A 4 nomor 1 dan 2 diterbangkan angin.

"Barang-barang semua basah karena hujan, sebab atap sudah tak ada," ujar Yoneswal lagi.



Tidak saja keluarga Yoneswal, keluarga Abdul Rahman di RT01/RW10 Blok A nomor 200 juga mengalami nasib yang sama. Rumah mereka yang baru direnovasi kembali rusak akibat angin kencang itu.

"Kalau rumah saya bukan atap saja, kayu-kayu dalam bangunan banyak yang patah karena angin sangat kencang dan cepat," ujar Rahman.

Keluarga Rahman bahkan nyaris terluka karena broti penyangga atap rumahnya ikut rubuh. "Kejadiannya begitu cepat. Tapi Alhamdulillah kami baik-baik saya. Kami cepat-cepat ke luar sebelum rumah ini roboh," ujar Rahman.

Warga yang terkena musibah puting beliung sangat berharap uluran tangan pemerintah agar rumah-rumah mereka kembali diperbaiki secapatnya.



"Ini bencana alam, harapan kami adalah bantuan dari pemerintah kepada yang terkena musibah ini,” tutur Rahman.

Pantauan di lapangan, sedikitnya 6 rumah porak poranda. Rumah yang rusak terjadi pada atap dan bangunan yang ambruk akibat angin puting beliung.

Editor: Udin