Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Nyawa Siswa MAN Bintan Ini Tak Tertolong Setelah 'Nyemplung' di Kolam Taman Kota Kijang
Oleh : Syajarul Rusydy
Sabtu | 18-11-2017 | 20:14 WIB
Tak-tertolong-lagi.jpg Honda-Batam
Korban setelah dievakuasi ke darat (Syajarul Rusydy)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Nyawa salah seorang siswa MAN Bintan berinisial Jn (16) yang merupakan warga Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur (Bintim) tidak tertolong setelah 30 menit tenggelam di dasar kolam Taman Kota Kijang.

Kapolsek Bintim, AKP Abdul Rahman, membenarkan peristiwa tersebut, setelah korban berhasil diangkat dari dasar kolam. Menurutnya, korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bintan, namun setelah dokter menyatakan korban meninggal, langsung dibawa ke rumah duka.

"Benar, korban sudah dibawa ke rumah duka untuk langsung disemayamkan," beber Rahman saat dihubungi BATAMTODAY.COM, Sabtu (18/11/2017).

Dari keterangan saksi, Rahman menuturkan bahwa korban saat itu baru saja pulang sekolah. Namun sekitar pukul 13.10 WIB, ia langsung menuju Taman Kota Kijang untuk merayakan ulang tahun salah satu rekannya.

"Pas tiba di kolam Taman Kota, korban yang masih mengenakan pakaian olahraga, langsung terjun ke dalam kolam," tutur Rahman.

Melihat korban yang langsung terjun itu, rekan-rekannya tidak menaruh rasa curiga. Namun sekitar 5 menit korban tak kunjung timbul, saat itu juga rekan-rekan korban berusaha mencarinya. Dan sekitar pukul 13.15 Wib rekan-rekan korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Bintim.

"Mendapat laporan itu, anggota kita langsung mendatangi TKP di mana korban hilang. Sekira 13.45 Wib anggota kita berhasil menemukan dan mengangkat korban ke darat," ujarnya

Setelah berhasi dievakuasi ke darat, korban langsung dibawa ke RSUD Bintan untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun nahas, setelah ditangani dokter ternyata nyawa korban tidak dapat diselamatkan lagi.

"Kita sudah bawa ke RSUD, namun setelah ditangani dokter korban sudah tidak dapat diselamatkan lagi," kata Rahman.

Dari catatan Polsek Bintan, ini merupakan yang kedua kalinya korban tenggelam di kolam Taman Kota Kijang. Untuk itu Rahman mengimbau kepada seluruh masyarakat, agar tidak mencoba-coba terjun ke dalam kolam tersebut, jika memang tidak memiliki keahlian berenang.

"Itu kan bukan kolam berenang, jangan la coba-coba sengaja menerjunkan diri di kolam itu. Terlebih jika tidak bisa berenang," imbuh Rahman.

Editor: Udin