BATAMTODAY.COM, Batam - Keberadaan angkringan permanen di depan perumahan Mukakuning Indah I, kelurahan Buliang, Batuaji terus menuai protes dari warga sekitar.

Warga memintah agar angkringan tersebut segera dibongkar agar tidak terjadi kecemburuan sosial diantara sesama warga. Jika tidak warga lain juga akan membangun bangunan serupa di sepanjang row jalan tersebut.

"Kalau tidak segera ditertibkan, kami juga mau bangun angkringan sepanjang row jalan ini. Mereka bisa bangun kenapa kami yang lain tak bisa. Itukan row jalan untuk umum. Bukan milik satu orang," ujar Andre, warga Genta I, Batuaji saat dijumpai di dekat lokasi angkringan itu, Rabu (1/11/2017).

Untuk itu Andre berharap agar angkringan itu secepatnya ditertibkan. Karena keberadaan angkringan tersebut akan berdampak buruk bagi kehidupan sosial masyarakat di sekitar. Warga lain yang berniat membuka usaha tentu juga menginginkan lokasi row jalan tersebut. Jika angkringan tersebut dibiarkan maka kedepannya akan muncul bangunan-bangunan serupa di sepanjang row jalan itu.

"Nanti kalau sudah ramai dibangun baru sibuk. Harusnya dari awal seperti langsung ditertibkan agar tak tambah banyak nantinya," ujarnya lagi.

Camat Batuaji Fridkalter saat mengaku memang belum bisa menertibkan angkringan itu karena butuh kekuatan personil dan anggaran yang cukup besar. "Rencananya mau (penertiban) sampai ke depan Puskopkar, makanya kami belum bisa tertibkan sekarang. Ini akan kami libatkan Tim Terpadu. Mungkin akhir tahunlah," ujar Fridkalter.

Saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan Pemko Batam terkait rencana penertiban itu. "Kami masih bicarakan dengan pimpinan (Wali kota Batam), kalau sudah fix baru sampaikan ke tim terpadu. Ini juga butuh anggaran makanya kami belum pastikan kapan akan ditertibkan," ujar Fridkalter lagi.

Sebelumnya hal yang sama juga disampaikan oleh Kasi Trantib Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kota Batam Imam Tohari yang mengaku belum ada agenda terkait rencana penggusuran angkringan itu. "Belum ada informasi dari kecamatan. Kalau sudah ada koordinasi tentu kami akan turun," ujar Imam.

Sebelumnya pihak kecamatan Batuaji sudah merespon keluhan warga itu dengan turun ke lokasi angkringan. Pihak kecamatan memberikan peringatan keras agar segera dibongkar, namun sampai sekarang angkringan tersebut masih tetap berdiri.

Editor: Yudha