Rumah Tak Layak Huni di Kavling Seipelenggut Dapat Bantuan SPS
Oleh : Yosri Nofriadi
Kamis | 15-06-2017 | 14:50 WIB
bantuan-sps1.gif
Penyerahan bantuan SPS di Kavling Seipelenggut. (Foto: Yosri)

BATAMTODAY.COM, Batam - Sebanyak 100 warga di kelurahan Seipelenggut, Kecamatan Sagulung mendapatkan bantuan stimulasi perumahan swadaya (SPS) dari Kementerian Perumahan Rakyat.

Bantuan berupa material pembangunan rumah tersebut langsung diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Batam Muhammad Rudi kepada warga di Kantor Camat Sagulung, Kamis (15/6/2017). Untuk satu rumah material yang dikucurkan sebesar Rp 15 juta. Bantuan tersebut hanya berupa material yang pengambilannya akan diatur dan diawasi oleh tim khusus dari Pemko Batam.

"Kenapa harus material kalau uang bisa-bisa disalahgunakan. Program ini dari pemerintah pusat," ujar Rudi.

Menurutnya, program ini terlaksana sebagai upaya untuk mensejahterakan masyarakat baik di hinterland ataupun mailand sehingga tercapai tujuan program kota tanpa kumuh.

"Sasarannya rumah tidak layak huni baik yang tinggal di pulau maupun di Kota. Ini sama dengan program bedah rumah, cuman bedanya bantuan yang diberikan material," ujar Rudi lagi.

Sementara Kepala Dinas Perumahan, Pemukiman dan Pertamanan Kota Batam Herman Rozie menambahkan, sasaran dari BSPS tersebut adalah perumahan swadaya. Rumah-rumah yang mendapat bantuan tersebut teknis pemilihan melalui tahap verifikasi dari tim teknis yang dibentuk.

"Sasarannya rumah yang sudah tidak layak huni. Satu rumah hanya dapat sekali saja. Yang dapat tahun ini merupakan persetujuan pusat dari usulan tahun lalu," ujarnya.

Untuk Kota Batam total rumah yang mendapat bantuan program tersebut sebanyak 938 unit rumah yang tersebar di main land ataupun hinterland. Anggaran yang dikucurkan secara bertahap, maka pelaksanaan program BSPS ini juga dilakukan secara bertahap.

"Dengan situasi ekonomi yang sulit sekarang ini semoga masyarakat yang mendapat bantuan ini benar-benar memanfaatkan secara baik," harapnya.

Editor: Yudha