Diduga Depresi Akibat Sakit Paru-paru

Pemulung di Sagulung Tewas Gantung Diri
Oleh : Yosri Nofriadi
Rabu | 14-06-2017 | 15:26 WIB
tewas-gantungdiri1.gif
Tim Inafis Polresta Barelang membawa jenazah Lesman Sitinjak yang tewas gantung diri di rumahnya. (Foto: Yosri)

BATAMTODAY.COM, Batam - Lesman Sitinjak (50) ditemukan tergantung dengan jeratan tali di pintu kamar rumah kontrakanya di Kampung Tua RT 02 RW 13 No 60 Kelurahan Tembesi Lestari Kecematan Sagulung, Rabu (14/6/2017) sekitar pukul 12.30 WIB.

Informasi yang diperoleh, kejadian itu pertama kali diketahui oleh adek korban, Hotma Sitinjak (48) melihat korban dari jendala samping pintu depan sudah meninggal dengan cara gantung diri. Begitu melihat korban, Hotma langsung melaporkan kepada warga.

Untuk membuka pintu, warga sekitar mendobrak pintu depannya. Pasalnya, pintu depan rumah dikunci dari dalam. Warga terus berdatangan begitu mengetahui kejadian itu. Sementara adek korban tampak syok di dalam rumah. Hotma hanya pasrah melihat kakaknya sudah tak bernyawa lagi.

Selama ini korban diketahui sebagai bekerja sebagai pengumpul barang-barang bekas. Dia menuturkan, korban sudah lama sakit paru-paru. Dia menduga, karena sudah tak tahan lagi akan penyakitnya sehingga mengakhiri hidupnya.

"Kakak saya sudah lama menderita penyakit paru-paru, mungkin tidak tahan lagi dengan penyakitnya," ujar Hotma sambil menangis.

Ketua RT 02 RW 13 Makmur Harahap mengatakan pada saat itu keluarga tidak ada di rumah sehingga Lesman melakukan gantung diri. Lesman gantung diri di pintu kamar dengan menggunakan tali, dalam posisinya tergantung telapak kakinya sampai ke lantai.

"Kelihatannya selama ini dia sedikit mengeluh karena sakit. Dia tinggal sendiri di rumah," ujarnya.

Sementara Kapolsek Sagulung AKP Hendrianto saat dilokasi menyampaikan, begitu mengetahui kejadiannya langsung mendatangi rumah korban untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dia mengatakan, adek korban orang pertama yang kali melihat korban gantung diri. Saat itu adek korban ingin melihat korban karena sudah satu hari tak nampak , pintu rumah terkunci dari dalam, kemudian melihat korban sudah tak bernyawa lagi.

"Adek korban lihat dari jendela pintu samping, korban sudah meninggal dalam keadaan tergantung. Diduga, korban bunuh diri karena sakit," ujar Hadrianto.

Setelah tim Inafis Polresta Barelang dan Polsek Sagulung menggelar olah tempat kejadian perkara. Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit RSUD Embung Fatimah.

"Dia udah satu hari tidak keluar rumah, kemarin sore masih tampak sedang mengumpulkan barang bekas dirumahnya," ujar warga yang penasaran melihat kejadian itu.

Editor: Yudha