Buka Bazar STQ VII Kepri 2017 Kepri

Noorlizah Nurdin Ajak Ibu Pejabat Turun ke Masyarakat
Oleh : Charles Sitompul
Sabtu | 06-05-2017 | 09:02 WIB
Noorlizah-Nurdin-400x192.gif

Noorlizah Nurdin saat meninjau Kerajinan Ayaman Tikar di Stand Bazar STQ Kepri di Batam (Foto: Charles Sitompul)

BATAMTODAY.COM, Batam - Buka dan resmikan Bazar STQ ke VII tahun 2017 tingkat Provinsi Kepri di Batam, istri Gubernur Kepri, Noorlizah Nurdin mengajak seluruh istri pejabat, yang tergabung dalam Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita, agar turut serta turun ke masyarakat, memberikan pengetahun dan pendidikan dalam mensukseskan program kesejahteraan masyarakat.

"Saya sangat bangga sekali melihat stand-stand kabupaten/kota ini, Ketujuhnya menampilkan identitas dan ciri khas yang berbeda tetapi saling melengkapi satu sama lain. Demikian juga dengan kulinernya, enak dan khas. Produk unggulan lain juga seperti makanan kemasan dan kerajinan," ungkap Noorlizah saat membuka Bazar STQ VII Kepri yang diselenggarakan di Dataran Engku Putri, Komplek Pemerintah Kota Batam, Jumat (5/5/2017).

‎Selain ‎mengapresiasi keberadaan stand karena menampilkan identitas tiap daerah serta produk dan kuliner unggulannya, dalam kesempatan itu Noorlizah Nurdin juga mengajak Ibu-ibu PKK, Dharma Wanita dan ibu-ibu pejabat lainnya untuk meningkatkan perhatian pada masyarakat dengan cara memberikan pengetahuan yang bermanfaat pada wanita dan ibu rumah tangga di Kepri.

"Dengan pemberian ppengetahuan dan motivasi, kita harapkan, akan dapat meningkatkan ekonomi keluarga melalui usaha Rumah Tangga.‎ Mari kita tingkatkan semangat gotong royong turun ke masyarakat. Jangan gara-gara make-up tebal tak mau turun ke masyarakat. Tugas kita adalah mendukung program suami-suami kita untuk membangun Kepri," ajak Noorlizah.

Kadis UKM Koperasi Kota Batam yang juga sebagai Ketua pelaksana Bazar, Surya Nababan, menyampaikan bahwa bazar dan pameran ini untuk menyemarakan STQ VII Kepri. Peserta berasal dari 7 kabupaten/kota se-Kepri, mulai tanggal 5 April - 9 April 2017 , dengan jumlah stand 87 unit.

"Ketujuh stand tersebut, ditambah dengan 1 stand Pemprov Kepri dan stand dari Bulog Batam, menampilkan kekhasan masing-masing daerah," jelasnya.

Selama Bazar berlangsung, stand Bulog regional Batam menyediakan sembako murah dengan harga Rp80 ribu per paket dengan isi paket berupa beras 5 Kg, gula 1 Kg, minyak goreng 1 Kg dan sarden makarel.

Peresmian pameran stand ditandai dengan pemukulan gong dan pengguntingan pita oleh Noorlizah Nurdin.

Turut hadir dalam acara tersebut, Sekda Kepri TS Arif Fadillah beserta istri, Ketua PKK se-Kepri dan  Ketua Dharma Wanita se-Kepri.

Noorlizah Nurdin saat melihat stand Kerajinan Tangan Peserta Bazar di STQ Kepri (Foto: Charles Sitompul)

Stand pertama yang dikunjungi adalah stand Provinsi Kepri yang menyediakan kerajinan dan makanan khas Kepri.

Kunjungan kemudian beralih ke Stand Kabupaten Natuna yang menampilkan Masjid Agung Natuna dan produk unggulan daerah serta ikon pembangunan nasional berupa pelabuhan perikanan terpadu.

Stand Kabupaten Karimun menonjolkan budaya yang disimbolisasikan dengan ukiran yang ditempelkan pada bangunan stand yang berbentuk Masjid. Kuliner yang ditampilkan Lendot, kerupuk ikan dll.

Stand Kabupaten Anambas mengambil tema gambaran Masjid Agung Tarempa, dihias dengan motif lebah bergantung. Isi stand disemarakkan dengan maket Masjid Agung Tarempa, Batik dan produk kuliner khas Anambas.

Stand Kabupaten Lingga menampilkam pakaian kebesaran Tengkolok dan barang-barang sejarah semasa Kesultanan Lingga-Riau.

Stand Kabupaten Bintan menampilkan suasana agamis keislaman yang kental. Standnya dihias memperlihatkan kekayaan fauna bawah laut.

Untuk stand Kota Tanjungpinang mengusung Masjid Ulil Amri dengan simbol keislamannya dengan lima buah kubah yang menjulang tinggi.

Semetara stand Kota Batam sebagai kunjungan penutup Noorlizah, menampilkan desain Masjid Agung Batam yang masih dalam pengerjaan. ‎

Editor: Udin