SPMO Kepri Ajak Masyarakat Hindari Berita Hoax
Oleh : Redaksi
Kamis | 26-01-2017 | 08:24 WIB
spmo.jpg

Logo SPMO Kepri. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Masyarakat yang biasa mengakses berita di internet diajak untuk lebih bijak memilih media online. Tujuannya, untuk menghindari berita bohong atau informasi palsu (hoax) yang banyak beredar.

 

Demikian ungkap Ketua Serikat Perusahaan Media Online (SPMO) Kepri, Indrawan. "Pastikan dulu siapa yang menyampaikan informasi tersebut. Cek dan lihat pengelola medianya, alamat kantornya, badan hukumnya, siapa penanggung jawabnya," kata Indrawan.

Ditambahkan Indrawan, media online mainstream harus turut berpartisipasi dan mengambil peran dalam upaya memberikan informasi yang cepat, tepat dan akurat.

Agar tidak terjebak di berita hoax, pembaca jangan hanya baca judulnya. Sebab, kebanyakan pembaca berita hanya membaca judulnya saja. Cara begini hendaknya dihindari karena judul itu bisa menjebak dan menimbulkan persepsi berbeda. Padahal isinya biasa saja.

Lalu, jangan malu bertanya. Kalau Anda membaca suatu berita dari media sosial, jangan malu bertanya. Benarkah berita tersebut? Tanya kepada orang yang berada paling dekat atau dipercaya.

Ada tipe netizen yang tetap ngotot percaya sebuah berita itu bukan hoax meskipun berasal dari sumber yang tidak jelas. Ada juga tipe yang tidak mau percaya berita yang benar dari sumber yang terpercaya dan menyebutnya hoax.

"Ini karena persamaan kepentingan dan prinsip dengan yang dibacanya sehingga membutakan nalar. Dan sikap ini yang membuat hoax makin tumbuh subur," ujarnya.

SPMO Kepri adalah wadah pengelola media online di Kepulauan Riau (Kepri) yang terbentuk akhir 2016 lalu. Anggotanya, media online Batamtoday.com, Batamnews.co.id, Batampos.co.id, Posmetro.co, Metrobatam.com, Wartakepri.co.id, Karimuntoday.com, Lendoot.com, Sijorikepri.com.

SPMO Kepri adalah organisasi yang berafiliasi ke Serikat Perusahaan Pers (SPS) Kepri.

Editor: Dardani