Dua Rumah Mewah di Sukajadi Dibobol, Pelaku Sempat Menyekap Korban
Oleh : Romi Chandra
Selasa | 13-12-2016 | 17:26 WIB
rumah-di-sukajadi-dibongkar-maling.gif

Situasi di rumah Yono, korban maling tampak dari luar (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Maling kembali beraksi di Batam. Tidak tanggung-tanggung, pelaku yang diduga sama, menyantroni dua rumah sekaligus di Perumahan Bukit Indah Sukajadi, Senin (12/12/2016) dini hari.

Dari data yang diperoleh, rumah yang disantroni yakni milik korban bernama Yono di Cluster Paradise nomor 9, dan rumah Tengku di Cluster Nirwana nomor 57. Keterangan sementara, korban mengalami kerugian sekitar Rp28 juta.

Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Memo Ardian, mengatakan, pihaknya saat ini masih mendalami kasus tersebut. Dari hasil pemeriksaan saksi dan korban, pelaku sempat melakukan penyekapan.

Dijelaskan, kejadian pertama di rumah Yono. Saat pelaku masuk ke rumah Yono, alarm di rumah tersebut berbunyi, sehingga membangungkan seluruh penghuni rumah.

Namun pelaku juga dengan sigap menyekap Yono beserta istri dan anaknya di dalam kamar. Sehingga, pelaku dengan leluasa menggerayangi isi rumah.

"Pemeriksaan dari saksi, total kerugian korban Rp28 juta. Korban disekap karena memergoki mereka, pelaku masuk ke rumah setelah alarm berbunyi," ujar Memo, Selasa (13/12/2016).

Dilanjutkan, setelah selesai di rumah Yono, pelaku kembali beraksi dini hari itu juga di rumah Tengku. Namun korban hanya mengalami kerugian satu bekcafer yang baru dibeli.

Di rumah ini, pelaku masuk melalui jendela belakang. Pelaku seperti sudah memetakan rumah tersebut karena mengetahui di mana celah agar bisa masuk. "Pintu belakang itu terpasang teralis dengan lobang cukup besar. Nah  masuknya dari sana," tambah Memo.

Sementara Bukhori, sekuriti di Cluster Paradise mengatakan, ia juga mengetahui alarm rumah Jeono berbunyi. Namun saat datang ke rumah tersebut sudah tidak berbunyi lagi, sehingga ia mengira tidak ada kejadian apa-apa.

"Kita baru mengetahui kejadian setelah pagi harinya. Pak Yono dan istri serta anaknya disekap di dalam rumah, sehingga kami langsung melaporkan pada polisi," pungkasnya.

Editor: Udin