Rio Jadi Korban Begal

Geng Motor di Sagulung Kian Beringas
Oleh : Berton Siregar
Kamis | 08-12-2016 | 09:02 WIB
gengmotor.jpg

Ilustrasi geng motor di Sagulung Batma. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Sekelompok geng motor yang mayoritas remaja berusia di bawah 20 tahunan, masih marak di Sagulung Batam. Terbukti, Rio Kurniadi, warga perumahan Batuaji Riau Bertuah, Sagulung yang baru saja pulang bekerja, Minggu (4/12/2016) sekitar pukul 01.30 dini hari, menjadi korban keberingasan mereka.

Para geng motor itu, ungkap Rio, berjumlah sekitar 20 orang menaiki 15 unit sepeda motor. Kemudian, mereka dengan leluasa mengambil harta benda pria 22 tahun itu. Tidak hanya itu, diapun menjadi bulan-bulanan pukulan para geng motor ini.

Rio saat membuat laporan ke Mapolsek Sagulung menuturkan, para pelaku menggunakan modus minta tolong. Awalnya Rio yang baru pulang kerja dari daerah Baloi dihentikan oleh seorang remaja di simpang masuk Jalan Dapur 12, Sagulung dan meminta tolong agar dia diantar ke salah satu warnet di daerah Dapur 12, yang kebetulan satu arah dengan korban.

"Bang aku mau dipukulin orang, tolong antar saya ke warnet di Dapur 12 bang, itu kata anak nya," ujar Rio menirukan ucapan remaja tadi.

Namun apes niatnya pelaku yang minta tolong itu hanya modus saja. Sebab di tengah perjalanan persisnya depan pasar Mandalay, Rio malah diuber oleh puluhan remaja lain yang menggunakan sekitar 15 unit sepeda motor.

Rio tak berdaya, diapun dipukuli geng motor itu termasuk remaja yang ditolongnya. Bahkan dompet berisi KTP, ATM, dan dokumen pribadi lannya serta uang tunai Rp 700 ribu juga dirampas kelompok remaja tersebut.

Aksi beringas geng motor yang terindikasi sebagai kelompk geng motor di wilayah Dapur 12 Sagulung itu bukan yang pertama. Sebelumnya aksi-aksi serupa sudah sering kali terjadi mulai dari pemalakan, begal hingga pada pembakaran tempat tinggal dan kios warga.

Warga di wilayah tersebut sudah benar-benar resah dan berharap agar aparat kepolisian secepatnya bertindak tegas agar tidak ada lagi korban-korban lainnya,.

Kanit Reskrim Polsek Sagulung Iptu Elwin membenarkan adanya laporan tersebut, namun karena minimnya informasi terkait siapa saja pelaku pencurian dan kekerasan (curas) itu, pihaknya pun cukup kesulitan untuk mengungkapnya. "Masih terus kami dalami, semoga secepatnya ditangkap parah pelaku," kata Elwin.

Sementara itu, menanggapi keluhan warga Dapur 12 terkait maraknya aksi pemalakan yang dilakukan kelompok remaja bersepeda motor itu, Elwin menuturkan, pihaknya akan meningkatkan patroli dan pengawasan secara rutin setiap waktu.

"Patroli tetap jalan selama ini, cuman itu tadi, kadang mereka (kelompok remaja bersepeda motor)kucing kaleng dengan petugas. Tapi bagaimanapun itu tetap jadi prioritas kami ke depannya," ujarnya.

Editor: Dardani