Letkol Charles Arianto Pegang Tongkat Komando Yonif Marinir 10 SBY
Oleh : Berton Siregar
Selasa | 01-11-2016 | 14:26 WIB
sertijab-danyon-marinir1.jpg

Letkol Marinir Charles Arianto Lumban Gaol dan Letkol Marinir Anjas Wicaksono Putro menandatangani berita acara serah terima Komandan Yonif 10 Marinir/SBY Batam di Mako Yonif 10 Marinir/SBY di Pulau Setokok, Barelang, Selasa (1/11/2016), disaksikan Komandan Brigade Infanteri III Lampung, Kolonel Marinir Hermanto (Foto: Berton S)

BATAMTODAY.COM, Batam - Petaka Komandan Batalyon Infantri (Yonif) 10 Marinir/Satria Bhumi Yudha (SBY) Batam resmi diamanahkan ke pundak Letkol Marinir Charles Arianto Lumban Gaol. Perpindahan tongkat komando dari Letkol Marinir Anjas Wicaksono Putro ke Charles dilaksanakan di Jakarta, belum lama ini.

Sambutan kepada komandan baru dan perpisahan dengan komandan lama Yonif 10 Marinir/SBY Batam pun digelar dalam acara pisah sambut di Mako Yonif 10 Marinir/SBY di Pulau Setokok, Barelang, Selasa (1/11/2016).

Acara pisah sambut Komandan Yonif 10 Marinir/SBY Batam ini dipimpin oleh Komandan Brigade Infanteri III Lampung, Kolonel Marinir Hermanto, dan dihadiri oleh Wali Kota Batam Muhammad Rudi SE, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, Ketua DPRD Batam Nuryanto, Komandan Kodim 0316 Batam Letkol Inf Andreas Nanang Dwi, serta tamu undangan lainnya.

Dalam arahannya Hermanto menegaskan, pergantian Komandan Yonif 10 Marinir/SBY Batam murni langkah penyegaran pucuk pimpinan satuan Marinir di Batam agar lebih baik lagi ke depannya.

"Dengan adanya komandan baru ini, diharapakan akan muncul ide-ide baru untuk tetap membina dan memajukan kesiapan parjurit di sini untuk tugasnya sebagai aparat pembela negara," ujarnya.

Satuan Marinir yang memiliki tugas pokok untuk mengamankan wilayah NKRI, lanjutnya, perlu ada persiapan dan pembinaan kekuatan dan kemampuan dasar militer agar mampu menjalan tugas dan amanah dengan baik.

"Maka itu, tugas seorang komandan, bagaimana mengarahkan prajuritnya agar lebih baik lagi ke depannya," ujar Komandan Brigade Infanteri III Lampung Kolonel Marinir Hermanto.

Hermanto juga berpesan kepada Charles agar terus membina, meningkatkan dan memantapkan profesional prajuritnya dengan tetap berpedoman pada prosedur sistem pembinaan Korps Marinir yang ada. "Peran komandan yang pertama, memantapkan identitas dan jati diri prajurit sebagai prajurti siap tempur," pesannya.

Letkol Marinir Charles Arianto Lumban Gaol yang telah resmi menjabat Komandan Yonif 10 Marinir/SBY Batam mengaku, sudah sangat siap dengan tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan kepadanya.

Sesuai dengan pesan pimpinan, langkah awal yang akan dilakukan adalah memantapkan identitas dan jati diri prajuritnya agar segala tugas dan kewajiban satuan Marinir yang dipimpinnya bisa berjalan dengan baik.

"Saya akan terus melakukan pembinaan dan pemantapan prajurit, termasuk tugas dan tanggung jawab lama dari Pak Anjas yang mungkin belum semuanya terlaksana," ujarnya.

Selain tugas pokok sebagai satuan siap tempur, kata Charles, Marinir juga akan membantu aparat penegak hukum lainnya dalam mengawasi dan memberantas segala bentuk praktek illegal yang ada di Batam dan Kepri pada umumnya.

"Sesuai masukan dari Pak Anjas, aktivitas ilegal juga menjadi perhatian kita nantinya," tutur Charles.

Sementara Anjas, dalam arahannya menuturkan, sejauh ini perkembangan prajurit Marinir yang dipimpinnya selama ini sudah melakukan tugas dan tanggung jawab dengan baik. Sehingga ke depannya dengan ada komandan yang baru, prajurit Marinir 10/SBY tetap mendedikasikan diri dan kemampuannya untuk mengabdi kepada negara sesuai dengan tugas dan fungsi satuan Marinir yang ada.

Acara sertijab yang berlangsung sederhana namun meriah itu juga diisi dengan berbagai atraksi militer dari prajurit Marinir, seperti olah gerakan dan ketangkasan memegang senjata, pembebasan sandera dan lain sebagainya.

Usai acara sertijab juga dilakukan acara peresmian Mountaineering Tower sebagai tower latihan anggota Marinir yang berdiri di Lapangan Upacara Mako Marinir. Tower setinggi 18 meter itu merupakan salah buah kerja keras Anjas sebelum dia digantikan. "Ini akan menjadi kenang-kenangan buat anggota di sini," ucap Anjas Wicaksono Putro yang dipercayakan jabatan Paban BMN Slog Kormar. (*)

Editor: Udin