Satu Petugas Luka Ringan, Tiga Alami Patah Tulang

Kapal Patroli BC Batam yang Meledak di Perairan Nongsa Jenis Speedboat

BATAMTODAY.COM, Batam - Kepala Kantor Pelayanan Utama (KPU) Bea dan Cukai Tipe B Batam, Nugroho Wahyu Widodo, menyebutkan, kapal patroli yang meledak saat berpatroli di perairan Nongsa adalah jenis speedboat dengan panjang 15 meter. Kapal tersebut memiliki nomor lambung BC 15025.

Soal penyebab meledaknya kapal Patroli BC 15025, yang mengakibatkan empat petugas mengalami luka dan patah tulang, lanjut Nugroho, pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Kapal ini berkapasitas empat hingga delapan orang. Namun karena kita kekurangan personil, malam tadi yang melakukan patroli hanya empat orang," ungkap Nugroho, Kamis (29/9/2016).

Ia juga mengakui, kejadian seperti ini baru pertama kali terjadi di Batam. Padahal, perawatan dan pengecekan kapal dilakukan secara rutin.

"Ini memang tidak bisa kita prediksi. Sebelum berlayar pengecekan sudah dilakukan dan tidak ada masalah," tambahnya.

Sementara untuk petugasnya tersebut, satu orang yang merupakan nahkoda yang merangkap sebagai komandan patroli, Muhammad Israni, hanya mengalami luka ringan.

"Untuk tiga petugas lainnya, Ahmad Maulana Nasution, Imron Wahyudi, dan Andrie Sudirman, harus mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Budi Kemuliaan, karena mengalami patah tulang di bagian kaki dan tangan," jelasnya.

Berita sebelumnya, Satu unit kapal pateoli Kantor Pelayanan Umum Bea dan Cukai (KPU BC) Tipe B Batam dikabarkan meledak. Belum diketahui penyebabnya, namun kecelakaan tersebut mengakibat 4 orang personil luka-luka, Rabu (28/9/2016) malam, sekitar pukul 21.00 WIB.

• Baca: Ini Nama Empat Petugas BC Batam Korban Kapal Patroli yang Meledak

Informasi yang didapat, kejadian tersebut di perairan dekat kawasan Batam View, Nongsa, saat melakukan patroli rutin. Saat ini, tiga korban sudah mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Budi Kemuliaan. Sementara satu prang lagi baru ditemukan dan dalam kondisi masih hidup.

Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Memo Ardian, di rumah sakit mengatakan, pihaknya mendapat informasi dan langsung melakukan koordinasi dengan instasi terkait dalam hal ini BC Batam.

Editor: Udin

---