Terungkap, Ini Penyebab Pengeroyokan yang Berujung Tewasnya Dodi
Oleh : Irwan Hirzal
Senin | 06-06-2016 | 15:58 WIB
tkp-dodi.jpg

Di lokasi inilah, Dodi dikeroyok hingga meregang nyawa akibat hantaman batu di kepala. (Foto: Irwan Hirzal)

BATAMTODAY.COM, Batam - Tewasnya Dodi Hermanto Harahap (28) bapak dua anak yang dikeroyok SA, DE, dan ES pada Minggu (5/6/016) sekitar pukul 19.30 Wib di kediamannya rumah liar (ruli) depan kantor Dinas Pekerjaan Umum (PU) Batam kawasan Sekupang, dipicu permasalahan sepele.

Dari data yang diperoleh di lokasi, insiden pengeroyokan bermula korban mengejek Eka, pacar salah satu pelaku berinisial SA. Dalam penuturan ejekan itu korban berkata.

"Ini sendal putri," kata Kanit Reskrim Polsek Sekupang, Ipda Buhedi Sinaga menirukan perkataan saksi Eka.

Tidak terima diejek korban, Eka melaporkan hal itu kepada sang pacar SA. Kebetulan saat itu DE, dan ES abang beradik tengah berada di kos. Para pelaku pun menghampiri korban, perkelahian pun tidak bisa dihindari.

"DE yang memukul korban menggunakan batu kepala korban bagian belakang. Sementara dua pelaku yang lainya hanya memukul, itu berdasarkan penuturan saksi-saksi mata yang sudah diperiksa," kata Buhedi.

Dia menjelaskan ketiga pelaku pengeroyokan Dodi merupakan abang beradik. Sementara dengan korban hubunganya saudara jauh atau satu kampung halaman.

"Korban dan para pelaku ini satu kampung. Mereka juga tinggal di kos yang sama ruli depan kantor Dinas PU Sekupang," pungkasnya.

Sebelumnya, Raja, adik kandung mendiang Dodi, menuturkan, dirinya yang melihat pengeroyokan itu mencoba melerai namun malah diserang oleh SA dan ES.

Baca: Dodi Tewas Dikeroyok Tiga Orang di Depan Kantor Dinas PU Sekupang

Raja tidak mengetahui kronologis awal kejadian, namun 3 orang pelaku yang merupakan satu kampung dengan korban di Panti Pasaman, Sumatera Utara, langsung menyerang Dodi.

Editor: Dodo