Polisi Indonesia Protes Keras Malaysia yang Biarkan Narkoba Dibawa Keluar dari Negaranya
Oleh : Romi Chandra
Minggu | 29-05-2016 | 14:20 WIB
Kapolres-Barelang-menunjukkan-BB-Sabu.jpg

ekspose tangkapan 750 gram sabu yang berasal dari Malaysia, Minggu (29/5/2016) siang. (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kapolresta Barelang, Komisaris Besar Helmy Santika, memprotes keras terhadap Negara Malaysia. Pasalnya, banyak narkotika berasal dari negri jiran itu yang masuk ke Indonesia, terutama Batam.

Menurutnya, Malaysia memiliki aturan yang sangat ketat. Jika menemukan beberapa gram saja, pelaku bisa langsung digantung.

"Tapi entah kenapa saat narkoba dibawa keluar, malah los atau dibiarkan saja. Karena itu, sangat memprotes keras dengan hal ini," tegas Helmy, usai ekspose tangkapan 750 gram sabu yang berasal dari Malaysia, Minggu (29/5/2016) siang.

Disamping itu, ia juga mengharapkan kerjasama dari pemerintah Malaysia sendiri. Sebab, narkoba merupakan musuh dan masalah bersama.

"Jangan sampai berfikiran, negara saya (Malaysia) aman, dan di negara lain banyak narkoba dan masa bodoh saja. Tentunya tidak boleh seperti itu. Diperlukan kerja sama untuk memberantas narkoba ini," harapnya.

Editor: Udin