Erick Thohir Ajak Pengusaha Batam Jeli Lihat Peluang
Oleh : Roni Ginting
Kamis | 28-04-2016 | 17:58 WIB
amsakar-rapim-kadin.jpg

Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad membuka rapat pimpinan Kadin Batam di Hotel Harris. (Foto: Humas Pemko Batam)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pengusaha Indonesia yang juga presiden klub sepakbola Liga Italia, Inter Milan, Erick Thohir mengajak para pengusaha khususnya di Batam untuk jeli melihat berbagai peluang usaha.

Menurutnya, Batam yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia sangat bagus untuk dikembangkan industri pariwisata dan service business.

"Untuk meningkatkan daya saing memang butuh kerjasama yang baik antara pengusaha dan pemerintah," katanya saat menjadi pembicara dalam diskusi ekonomi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batam tahun 2016, Kamis (28/5/2016) di Hotel Harris.

Erick Thohir memberikan tips dan trik untuk menjadi pengusaha sukses. Menurutnya, pengusaha harus mengerti posisi produk yang ditawarkannya. Selain itu juga harus membangun manajemen baik yang berdaya saing.

Ia juga menegaskan untuk menjalankan bisnis tidak cukup mengandalkan feeling namun harus berbasis data dan angka. "Selain itu juga harus tahu bagaimana operasional, kemampuan finansial dan regulasi yang ada," paparnya.

Pengusaha di Batam, sebutnya, harus berani kreatif. Jangan hanya menunggu pemerintah namun lihat peluang yang ada. Apalagi dengan berdekatan dengan Negara Singapura dan Malaysia sehingga kesempatan produknya untuk go internasional terbuka lebar.

"Jeli lihat peluang dan jangan takut bersaing," pesannya.

Sementara, Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan, melalui acara tersebut bisa melahirkan rekomendasi yang baik untuk kepentingan Batam ke depan.

"Apalagi sekarang di Batam, pimpinan Pemko serta BP Batam baru semoga bersama pengusaha bisa bersinergi meningkatkan daya saing Batam," katanya.

Ia juga mengajak semua pihak untuk bersatu demi Batam yang maju. Persoalan kontraproduktif di masa lalu jangan sampai terjadi lagi di masa sekarang dan yang akan datang.

"Semoga ada revitalisasi kebijakan pusat untuk Batam dan semoga diikuti dengan penataan yang benar sehingga institusi di Batam tidak ada singgungan lagi," jelasnya.

Editor: Dodo