Harga Beras di Batam Turun Rp5 Ribu
Oleh : Harun al Rasyid
Sabtu | 02-04-2016 | 13:40 WIB
beras-fanindo.jpg

BATAMTODAY.COM, Batam - Masyarakat Kota Batam terutama ibu-ibu rumah tangga sepertinya perlahan-lahan mulai bernafas lega. Pasalnya, harga beras kini mulai mengalami penurunan harga sekitar Rp5 ribu. 

Bahkan, turunnya makanan pokok orang Indonesia ini sudah terjadi sejak akhir bulan Maret lalu atau tepatnya sebelum harga bahan bakar minyak (BBM) diturunkan per 1 April 2016 mulai pukul 00.00 WIB. 

Juli, salah satu pedagang beras di Pasar Fanindo Batuaji mengatakan, menumpuknya stok beras menjadi faktor utama turunya harga beras di pasaran. Jika sebelumnya harga beras merek Budak Rp268 per karung kemasan 25 kg, kini berkurang 5 ribu menjadi Rp263. Beras Ajaib dengan harga per karung Rp268 ribu juga mengalami pengurangan harga yang sama dengan beras merek Budak. 

"Harga beras sudah turun sejak 1 minggu ini. Yang lebih banyak turunnya beras Lonceng, dari Rp268 ribu turun jadi Rp262 ribu," kata Pakde semikian sapaan akrab Juli kepada BATAMTODAY.COM, Sabtu (2/4/2016). 

Sementara harga beras yang tidak mengalami penurunan harga yaitu jenis Bumi Ayu Biru, Istimewa dan beras jenis Padang Raya. Beras jenis Bumi Ayu dan Istimewa masih di kisaran harga Rp322 ribu, sedangkan Padang Raya Rp339 ribu perkemasan 25 kg. 

"Kalau belinya kiloan tetap sama. Harga Rp 11 ribu sampai Rp 13,5 ribu, karena dari 5000 dibagi 25 kilo kan sedikit, kecuali turunnya Rp 20 ribu," ujarnya. 

Sementara di Pasar Sagulung, beras juga mengalami penurunan harga yang sama. Ali, seorang pedagang pasar di Sagulung menuturkan, kemungkinan besar beras akan terus mengalami penurunan harga. Nada optimis Ali beralasan sebab pengurangan harga BBM biasanya berdampak pada harga-harga komoditi pasar terutama beras. 

"Turun semua sudah, kemungkinan turun lagi. Kita berharapnya begitu," ujar Ali. 

Editor: Dodo