Pernyataan Tjahjo Dinilai Kelepasan

Luhut Tegaskan Belum Ada Keputusan Soal Nasib BP Batam
Oleh : Roni Ginting
Kamis | 18-02-2016 | 12:52 WIB
luhut-konpers-graha-kepri.jpg
Menkopolhukam Luhut Panjaitan memberikan keterangan kepada pers dalam kunjungannya ke Batam. (Foto: Hadli)

BATAMTODAY.COM, Batam - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan menegaskan belum ada keputusan Pemerintah mengenai perubahan status Batam sebagai kawasan perdagangan bebas (FTZ) menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

"Ini sebenarnya belum ada putus. Masih dilakukan kajian oleh UI," kata Luhut saat kunjungan kerja ke Batam di Gedung Graha Kepri, Batam Centre, Kamis (18/2/2016).

Ia melanjutkan, masih ada beberapa opsi yang sedang dibahas oleh pemerintah pusat. "Kita belum sampai pada keputusan apakah akan dibubarkan atau seperti apa," tegas Luhut. Baca: Kepala BP Batam dan Pejabat FKPD Sambut Kedatangan Menkopolhukam

Lanjutnya, masyarakat maupun pengusaha jangan sampai terombang-ambing dengan isu pembubaran BP Batam karena masih dalam kajian.

"Batam jangan terombang-ambing. Jangan takut. Belum sampai pada keputusan karena sudah dua kali rapat kabinet terbatas belum ketemu titik yang pas," terang Luhut. Baca juga: Kewenangan BP Batam Perlu Diperkuat, Bukan Dibubarkan

Terkait pernyataan dari Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang dengan tegas menyatakan bahwa BP Batam telah dibubarkan hingga semakin menambah kegaduhan di Batam, Luhut mengatakan, "Pernyataan dari pusat yang membuat kegaduhan, nanti akan saya sampaikan. Tapi mungkin dia kelepasan saja."

Terkait masukan dari kalangan pegusaha agar BP Batam tidak diganti dari kawasan FTZ  menjadi Kawasan Ekonomi Khusus, Luhut mengatakan masukan tersebut juga akan disampaikan.

"Dalam waktu dekat Gubernur Kepri diundang untuk rapat terbatas. Jadi Gubernurnya disuntik terus agar masukan dari daerah jadi pertimbangan pemerintah sebelum memutuskan," kata Luhut.

Editor: Dodo