Musim Angin Utara Picu Gelombang Tinggi di Perairan Kepri
Oleh : Hadli
Selasa | 02-02-2016 | 11:48 WIB
gelombang tinggi.jpg
Ilustrasi

BATAMTODAY.COM, Batam - Musim angin utara masih merambah di wilayah Kepulauan Riau yang memicu terjadinya perubahan gelombang yang tinggi. Ketinggi ombak masih berkisaran 1 sampai 3 meter dengan kecepatan angin 5 sampai 42 kilometer per jam di wilayah Kepri.

Kepala Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika Hang Nadim Batam, Philip Mustamu mengingatkan pengguna transportasi khususnya laut agar waspada terhadap situsi perairan di Kepri.  

"Musim angin utara memicu gelombang tinggi. Pengguna transportasi agar selalu waspada cuaca yang berubah-ubah," ujar Philip, Selasa (2/2/2016). 

Berdasarkan pantauan cuaca wilayah Kerpi oleh Stasiun BMKG Hang Nadim Batam untuk hari ini, tinggi gelombang wilayah Batam dan Tanjung Balai Karimun setingi 1 meter. Wilayah Bintan, Tanjungpinang serta Lingga 1,5 meter. Anambas 2,5 meter sedangkan tinggi gelombang di Natuna mencapai 3 meter. 

Pihilip menambahkan, hujan yang terjadi pagi ini di Batam tidak akan berlangsung lama, karena perkiran curah hujan cenderung berkurang. Namun, awan cumulonimbus masih terus tumbuh di wilayah udara Kepri dan mengakibatkan tekanan udara yang rendah. 

"Potensi hujan masih ada, namun internsitasnya akan terus menurun sampai beberapa hari kedepan. Hujan sifatnya hanya lokal," paparnya. 

Kondisi hujan yang terjadi, kata dia, juga tidak mengganggu transportasi udara, khususnya di Bandara Hang Nadim Batam. ‎

Editor: Dodo