Kapolda Kepri Tegaskan Anggota Polri Harus Netral di Pilkada
Oleh : Hadli
Kamis | 22-10-2015 | 13:44 WIB
kapolda-arman-depari-baru.jpg
Kapolda Kepri Brigadir Jenderal (Pol.) Arman Depari.

BATAMTODAY.COM, Batam - Kapolda Kepri Brigadir Jenderal (Pol.) Arman Depari menyikapi persoalan oknum polisi yang turut serta berpolitik dalam menyukseskan kemenangan salah satu calon kepala daerah dalam Pemilukada serentak 9 Desember mendatang.

"Apabila didapati personel Polri yang melakukan pelanggaran akan ditindak sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku, baik kode etik kepolisian maupun undang-undang lain yang mengatur sesuai dengan kesalahan yang dilakukan personel Polri tersebut," ujarnya dalam rapat bersama jajaran Polda Kepri, belum lama ini.

Arman mengingatkan, seluruh anggota Polri di jajaran Polda Kepri agar bersikap netral. Tambahnya, dalam melaksanakan tugas wajib menjaga netralitas demi terwujudnya tahapan pengamanan Pilkada (Operasi Mantap Praja Seligi 2015) yang aman, tertib dan lancar.

"Dan dalam pelaksanaan tugas pengamanan pilkada ini juga dituntut kesiapsiagaan dalam semua aspek pengamanan sampai nantinya pemungutan suara dan pelantikan kepala daerah yang definitif, agar masing-masing personel menjaga kesehatan, kesiapan fisik dan mental," katanya seperti disampaikan Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono, Kamis (22/10/2015).

Netralitas Polri dalam Pilkada juga sudah ditekankan Kepala Kepolisian RI, Jenderal Badrodin Haiti. Jika ada yang mendukung salah satu calon, Badrodin minta agar dilaporkan kepadanya.

"Kalau ada (jajaran Polri) yang mendukung (salah salah satu calon), laporkan ke saya," tegas Badrodin sesaat berkunjung ke Mapolda Kepri, Nongsa, Kota Batam, Rabu (26/8/2015). 

Editor: Dodo