Siswi SMAN 1 Batam

Pembunuhan Dian Milenia, Menambah Panjang Daftar PR Polresta Barelang
Oleh : Irwan Hirzal
Minggu | 27-09-2015 | 14:55 WIB
2015-09-27 15.30.06.jpg
Dian Milenia Trisna Afiefa semasa hidupnya (Foto: Dok Pribadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Bertambah panjanglah daftar pekerjaan rumah (PR) Polresta Barelang dalam mengungkap kasus pembunuhan di Batam. Yang terbaru adalah kasus penemuan sosok mayat siswi SMAN 1 Batam, Dian Milenia Trisna Afiefa (15) di hutan Seiladi, Sekupang, Batam, Minggu (27/09/2016) sekitar pukul 08.00 Wib. 

Pembunuhan Dian Milenia ini menambah deretan kasus pembunuhan di Batam, yang belum berhasil diungkap Polresta Barelang Batam. Kasus pertama, korbannya Dwiwana Juli Anggi (17). SPG cantik ini ditemukan bersimpah darah di bukit Dangas Sekupang pada 24 Juni 2015 lalu, sekitar pukul 09.00 Wib. Baca: Dua Bulan Sudah, Polisi Belum Bisa Ungkap Pembunuhan Anggi

Kasus kedua, adalah penemuan jasad Try Chintya Prasetya (17) yang tergeletak di parit tak jauh dari Hotel Vista, Kecamatan Lubuk Baja, pada 8 Agustus 2015 lalu, sekitar pukul 08.00 Wib. Baca: Ungkap Kasus Pembunuhan Chintya, Polisi Kirim Barang Bukti ke Labfor Medan 

Sampai detik ini dua kasus pembunuhan yang menghebohkan warga Batam itu belum juga berhasil diungkap oleh aparat penegak hukum. Belum lagi kedua kasus itu terungkap, eh bertambah lagi kasus baru, pembunuhan Dian Milenia Trisna Afiefa alias Nia yang ditemukan tanpa busana.

Nia tewas dengan satu luka tusuk di bagian leher. Polisi masih memastikan penyebab kematian anak pertama dari empat bersaudara itu. "Kita akan melakukan penyelidikan, sekarang sudah melakukan olah tempat kejadian perkara, tinggal menunggu proses otopsi," kata Kapolresta Barelang Kombes Asep Safruddin di lokasi kejadian.

Hingga berita ini diturunkan, kerabat korban satu sekolah, keluarga hingga orang tua korban masih berada di kamar mayat Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) Sekupang Batam. Baca: Ternyata, Jasad ABG di Seiladi Adalah Siswi SMAN 1 Batam

Editor: Dardani

Berita Lainnya

Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarhanud 8 MBC Gagalkan Penyelundupan 10,4 Kg Sabu

25-04-2024 | 16:52 WIB

Satgas Terpadu Judi Online Bakal Kolaborasi dengan Interpol

25-04-2024 | 14:24 WIB

Terdakwa Riki Lim Hadirkan Saksi Dadakan, Hakim David: Jangan Sesukamu Ngomong di Sini

25-04-2024 | 13:24 WIB